(Sumber Foto: Netwerk24)
Dream - Seorang pawang ular di Provinsi Limpopo, Afrika Selatan tak menyangka bertemu dengan seekor ular piton besar sepanjang 3,9 meter di sebuah lahan pertanian.
Jaco Kotze terkejut ketika sedang berburu ular di lahan pertanian Vlakfontein di Groblersadal. Dia melihat seekor ular piton yang berukuran sangat besar.
Kotze kemudian merekam peristiwa tersebut dan membagikannya di portal berita Netwerk24. Sejak itu, video tersebut menjadi viral di media sosial.
Dalam video tersebut, terlihat ular piton sedang menelan seekor impala yang membuat tubuh bagian tengahnya membesar.
Saat Kotze mendekat, ular tersebut berusaha memuntahkan mangsanya. Setelah berusaha keras, ular itu akhirnya berhasil mengeluarkan mangsanya dengan kaki impala terlebih dahulu menjulur keluar.
Dream - Penduduk sebuah desa di Nigeria membunuh seekor ular raksasa karena dikira makan hewan ternak. Namun setelah tubuh ular yang membengkak itu dibelah, mereka menemukan hal yang mengejutkan.
Media lokal melaporkan awalnya orang-orang mengira ular itu memakan hewan ternak karena tubuhnya membengkak.
Tetapi setelah dibunuh dan dibelah, mereka menemukan ratusan telur yang menandakan bahwa ular tersebut tengah hamil.
Melihat ada ratusan telur di dalamnya, penduduk desa justru merasa senang. Itu karena penduduk desa menganggap telur ular adalah makanan yang lezat.
Meski tidak jelas dari jenis apa ular tersebut, yang pasti seekor ular bisa memproduksi sekitar 100 butir telur setiap kali hamil.
Dilihat dari ukurannya, ular itu bisa dipastikan adalah ular piton batu Afrika, bukan anaconda.
Piton Afrika jantan biasanya memiliki ukuran tubuh yang lebih kecil dari yang betina, yang bisa tumbuh memanjang hingga 4,8 meter.
Dream - Bahkan ada laporan seekor ular piton Afrika memiliki panjang hingga 6 meter. Ular piton batu Afrika adalah ular paling besar di benua itu dan merupakan salah satu yang terbesar di dunia.
Ada laporan yang kurang dipercaya dari tahun 1950an yang mengklaim seekor piton hamil sepanjang 7 meter dibunuh, dan setelah dibelah, di dalamnya ada anak ular sepanjang 1,5 meter.
Seperti piton lainnya, piton batu Afrika adalah jenis ular yang tidak berbisa. Mereka membunuh mangsa dengan melilitnya sampai mati lemas.
Kematian akibat dililit ular piton dipicu oleh gagal jantung, bukan kehabisan napas atau hancurnya organ bagian dalam.
Dream - Jika di alam liar, mangsa ular piton batu Afrika terdiri dari berbagai hewan besar seperti kera, babi hutan, antelope, kelelawar buah, biawak, dan bahkan buaya.
Namun jika di lingkungan tempat tinggal manusia, ular piton batu Afrika makan tikus, unggas, anjing, kambing, dan sapi.
Tidak jarang, jika terpaksa, ular piton batu Afrika juga makan anak singa, cheetah, dan leopard serta anak-anak hyena dan anjing liar.
(Ism, Sumber: dailymail.co.uk)
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR