Inikah Sebab Kolam Pasuruan Naik 1,2 Meter Secara Misterius?

Reporter : Eko Huda S
Rabu, 12 Oktober 2016 15:01
Inikah Sebab Kolam Pasuruan Naik 1,2 Meter Secara Misterius?
Warga geger karena kolam milik kepala desa mendadak naik 1,2 meter.

Dream - Terangkatnya kolam pancing di Dusun Bethas, Desa Kepulungan, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, masih menjadi teka-teki. Namun, warga sekitar menduga kolam itu terangkat karena tanah di sekelilingnya ambles.

“ Terangkatnya kolam ini cukup aneh. Tapi tanah disekeliling kolam justru ambles hingga satu meter. Mungkin ini karena faktor tanah,” ujar warga sekitar, Yulianto, sebagaimana dikutip Dream dari laman Duta.co, Rabu 12 Oktober 2016.

Beberapa waktu ini, kawasan Pasuruan memang terus diguyur hujan. Diduga, hujan yang terus menerus ini menyebabkan tanah di sekitar kolam menjadi ambles, sehingga kolam itu seolah terangkat.

Uniknya, sebagaimana dilaporkan Duta.co, meski kolam terangkat, material kolam itu tetap utuh. Pipa pembuangan tak bergeser dan tembok kolam pun tidak retak.

Meski demikian, hingga saat ini belum ada penjelasan ilmiah yang dikeluarkan dari hasil penelitian. Yang jelas, fenomena terangkatnya kolam milik Ubaidillah ini membetot perhatian masyarakat.

1 dari 3 halaman

Penelitian

Penelitian © Dream

Warga juga khawatir peristiwa ini berdampak buruk, seperti fenomena lumpur Lapindo. “ Warga sekitar juga khawatir jika amblesnya tanah di tepian kolan akan terimbas ke bangunan rumah warga lainnya,” tutur warga lain, Tosari.

Oleh karena itu, Ubaidillah sebagai pemilik kolam berharap dinas terkait turun ke lokasi untuk menyelidiki tekstur tanah, sehingga bisa diketahui secara jelas penyebabnya. “ Saya berharap agar terangkatnya tanah ini bisa dijadikan evaluasi,” harap Ubaidillah.

2 dari 3 halaman

Kronologi: Tiba-tiba Terangkat

Kronologi: Tiba-tiba Terangkat © Dream

Menurut Ubaidillah, fenomena aneh ini pertama kali diketahui oleh sang penjaga kolam, Kholil. Kolam berukuran 15 meter kali 8 meter dengan kedalaman 2,2 meter itu terangkat pada Minggu 9 Oktober sekitar pukul 23.00 WIB.

Saat itu, Kholil berada di areal pasawahan tak jauh dari kolam. Dari kejauhan, dia melihat keanehan terjadi pada kolam tersebut. Setelah mendekat, Kholil sangat kaget karena melihat pondasi kolam naik dari posisi semula.

“ Saat awal terjadi di tengah malam naiknya sampai 1,17 meter. Ini sempat kami ukur,” kata Ubaidillah, sebagaimana dikutip Dream dari laman www.kabarbromoterkini.com.

“ Lalu, Subuh jelang pagi turun dan menjadi 70 sentimeter hingga sekarang. Kondisinya utuh, tak retak, baik dinding maupun lantai kolamnya,” tambah Ubaidillah.

3 dari 3 halaman

Tak Terdengar Suara

Tak Terdengar Suara © Dream

Menurut Ubaidillah, kolam yang dibangun pada 2005 ini mulanya dijadikan kolam renang. Kemudian berubah fungsi jadi kolam ikan.

Selama ini, tak ada yang aneh. Naiknya pemukaan kolam baru terjadi kali ini. “ Sewaktu pondasi kolam naik, saya berada di rumah, tepatnya ruang tamu. Jaraknya sekitar 20 meter dari kolam. Saat itu, sama sekali saya tidak mendengar suara gemuruh tanah bergerak ataupun mendapat firasat aneh lainnya,” ujarnya.

Dia kejadian ini sebagai fenomena alam. Meski terangkat, kolam ini akan tetap difungsikan seperti sebelumnya. “ Ke depan tetap difungsikan sebagai kolam ikan,” tutur Ubaidillah.

Beri Komentar