Selain Ditutup Sementara, Pengunjung Kawasan Tebet Eco Park Bakal Dibatasi

Reporter : Nabila Hanum
Jumat, 17 Juni 2022 12:01
Selain Ditutup Sementara, Pengunjung Kawasan Tebet Eco Park Bakal Dibatasi
Pengunjung Tebet Eco Park akan dibatasi

Dream - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjelaskan bahwa penutupan Tebet Eco Park hingga akhir Juni 2022 dilakukan untuk perbaikan fasilitas. Ia menyebut, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tengah merancang kawasan sekitar Tebet Eco Park sebagai areal zona emisi rendah.

" Untuk sementara, Tebet Eco Park ditutup sampai akhir Juni untuk melakukan pembenahan fasilitas," tulis Anies dalam akun Instagram @aniesbaswedan.

Menurut Anies, akan ada pembatasan kendaraan bermotor di akhir pekan, kecuali bagi penduduk yang tinggal di kawasan tersebut.

" Wilayah sekitar Tebet Eco Park akan dijadikan Zona Emisi Rendah, di mana pada akhir pekan seluruh kendaraan bermotor dibatasi masuk kecuali bagi penghuni," tuturnya.

1 dari 4 halaman

Jumlah pengunjung Tebet Eco Park juga akan dibatasi di akhir pekan. Pembatasan jumlah pengunjung tersebut nantinya bakal disesuaikan sesuai dengan kapasitas taman.

" Jumlah pengunjung, utamanya di akhir pekan, akan dibatasi sesuai kapasitas taman. Ketertiban dan kebersihan lingkungan akan dijaga secara ketat," papar Anies.

Sebelumnya, Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) DKI Jakarta memutuskan menutup sementara Tebet Eco Park, Jakarta Selatan. Taman itu akan ditutup hingga akhir Juni mendatang.

Informasi tersebut disampaikan Distamhut DKI Jakarta melalui akun Instagram mereka.

" Terima kasih teman untuk antusiasme selama dua bulan ini. Untuk kenyamanan bersama, Tebet Eco Park akan ditutup hingga akhir Juni," demikian pengumuman yang ditulis akun Instagram @tamanhutandki.

2 dari 4 halaman

      View this post on Instagram      

A post shared by Anies Rasyid Baswedan (@aniesbaswedan)

 

3 dari 4 halaman

Tebet Eco Park Ditutup, Kenapa?

Dream - Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Distamhut) DKI Jakarta memutuskan menutup sementara Tebet Eco Park, Jakarta Selatan. Taman itu akan ditutup hingga akhir Juni mendatang.

Informasi tersebut disampaikan Distamhut DKI Jakarta melalui akun Instagram mereka.

" Terima kasih teman untuk antusiasme selama dua bulan ini. Untuk kenyamanan bersama, Tebet Eco Park akan ditutup hingga akhir Juni," demikian pengumuman yang ditulis akun Instagram @tamanhutandki.

Adapun penutupan diberlakukan dalam rangka pemeliharaan serta perbaikan taman. Distamhut juga menyampaikan terima kasih atas antusiasme masyarakat sejak taman itu dibuka kembali.

" Eits, tapi jangan berkecil hati. Kami akan kembali. Nantikan pada pemberitahuan selanjutnya ya, sampai jumpa," ujarnya.

Terakhir, Distamhut DKI juga merekomendasikan taman-taman lainnya di Ibu Kota sebagai alternatif Tebet Eco Park.

" Sembari menunggu Tebet Eco Park dibuka, yuk intip taman-taman cantik di Jakarta yang bisa kamu kunjungi," tuturnya.

4 dari 4 halaman

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merespons keberadaan Tebet Eco Park yang dipenuhi Pedagang Kaki Lima (PKL) dan parkir liar dengan memanggil Wali Kota Jakarta Selatan (Jaksel) Munjirin dan Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Suzi Marsitawati.

Munjirin menyebut, Anies sudah memberikan arahan untuk menyelesaikan sejumlah masalah di Tebet Eco Park. Namun, dia tidak banyak berkomentar saat ditanyai soal apa yang disampaikan Anies dalam rapat tersebut.

" Ya tadi ada petunjuk-petunjuk dari Pak Gubernur," kata Munjirin, dilansir dari Liputan6.com, Rabu 15 Juni 2022.

Munjirin mengatakan, rapat masih masih akan dilanjutkan pada esok hari untuk membahas penyelesaian masalah secara teknis. Dia menyebut, Anies memberikan sejumlah arahan untuk menyelesaikan masalah PKL dan parkir liar di Tebet Eco Park.

" Kita mau rapatin besok teknisnya. Iya untuk diberesin semua yang kemarin dikeluhkan," kata dia.

Beri Komentar