Penandatanganan MoU Lembaga Riset Asal Turki, Ircica Dengan Kemenag (Foto: Kemenag.go.id)
Dream - Indonesia dan Turki menjalin kerja sama di bidang kepustakaan dan khazanah keagamaan dengan Islam Isbirligi Teskilati (Ircica). Kepala Pusat Lektur, Khazanah Keagamaan, dan Manajemen Organisasi (LKKMO) Kementerian Agama Muhammad Zain mengatakan pimpinan Ircica, Halit Eren siap menjalin kerja sama ilmiah ini.
" Alhamdulillah, MoU yang sudah kami siapkan, disetujui dan ditandatangani kedua belah pihak," kata Zain, diakses Dream dari laman kemenag.go.id, Minggu, 6 April 2018.
Zain mengatakan Ircica merupakan organisasi internasional yang berpusat di di Istanbul, Turki. Organisasi ini berfokus pada riset, publikasi, dokumentasi, dan sejarah Islam.
" Organisasi yang berdiri pada 1980 ini, berada di bawah komando Organisasi Kerja sama Islam (OKI) bidang kebudayaan," ucap Zain.
Zain menyebut sejauh ini publikasi yang dilakukan Ircica meliputi buku dan foto mengenai sejarah, arkeologi Islam, kaligrafi, biografi, hingga peradaban ilmu dan Islam, serta kebudayaan Islam.
" Ircica juga melakukan beberapa konferensi internasional di bidang perawatan warisan budaya Muslim di dunia, serta melakukan solidaritas budaya antaragama," ucap Zain.
Selain Ircica, Kemenag saat ini juga sedang menjajaki kerja sama dengan lembaga penelitian khusus Islam dan budaya Turki, Islam Arastirmalari Merkezi (Isam).
Zain mengatakan Isam berdiri sejak 1988 di bawah naungan Turkiye Diyanet Foundation. Tujuan organisasi ini untuk memberikan kontribusi dalam menggali wawasan dan validitas sejarah, budaya, dan peradaban Turki.
Advertisement
Komunitas InterNations Jakarta, Tempat Kumpul Para Bule di Ibu Kota
Lihat Mewahnya 8 Perhiasan Bersejarah Kerajaan Prancis yang Dicuri dari Museum Louvre
Hobi Membaca? Ini 4 Komunitas Literasi yang Bisa Kamu Ikuti
Baru Dirilis ChatGPT Atlas, Browser dengan AI yang `Satset` Banget
Bikin Syok, Makan Bakso Saat Dibelah Ternyata Ada Uang Rp1000