Kirim Salam buat Israel, Lady Gaga Dikecam

Salam untuk penggemar di Israel menuai kemarahan. Lady Gaga dinilai tidak sensitif dengan apa yang dialami penduduk di Jalur Gaza Palestina.

Dream - Sebuah video yang dirilis megabintang Lady Gaga membuat para pengguna media sosial di jazirah Arab berang. Melalui video itu, Gaga mengucapkan salam untuk penggemarnya di Israel.

" Shalom, Israel," demikian sapa Gaga melalui sebuah video, sebagaimana dikutip Dream dari Al Arabiya, Selasa 2 September 2014.

" Saya sangat bersemangat untuk melakukan tur baru di Tel Aviv," tambah dia merujuk konser yang akan digelar pada 13 September mendatang.

Video itu telah mengundang reaksi keras dari para pengguna media sosial di negara-negara Arab. Sebagian besar melabeli Gaga dengan istilah 'menjijikkan' dan 'tak punya kepekaan' terhadap warga Gaza yang baru saja digempur habis-habisan oleh tentara Zionis Israel.

" Dia menjijikkan dan aku tidak pernah menyukainya karena tidak ada harganya. Sekarang dia semakin meyakinkan apa yang telah saya fikirkan tentang dia," demikian tulis salah seorang pengguna Facebook di Arab.

Pengguna media sosial lainnya, yang bukan berasal dari negara Arab, juga menunjukkan ketidaksukaan pada video yang dirilis Gaga. " Kurangnya sensitivitas, menurut saya, yang terburuk dari dosa!"

Masih banyak akun yang mengungkapkan kemarahannya kepada Gaga. Meski demikian, ada pula pengguna media sosial yang mengkritik reaksi kemarahan ini. Sebagian berpendapat, tak seharusnya reaksi seperti itu muncul.

Sebelum Gaga, sejumlah artis juga berencana manggung di Israel. Namun mereka membatalkan jadwal itu karena terjadi konflik bersenjata antara kelompok Hamas dan Israel yang menewaskan 2.000 lebih warga Palestina dan 65 dari kubu Israel.