Dream - Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya Komisaris Besar (Kombes) Pol Krishna Murti mengklaim, kematian Wayan Mirna Salihin merupakan kasus yang sederhana. Tetapi, lantaran polemik yang beredar di sejumlah media menjadikan kasus ini tampak rumit.
" Kasus ini sederhana. Jangan diperumit dengan polemik," kata Krishna di Polda Metro Jaya, kemarin.
Krishna mengatakan sederhananya kasus ini terlihat sedari awal sejak Mirna bertemu kedua kawannya hingga akhirnya meninggal. Dari kronologis itu, tim penyidik lantas menelusuri siapa pelaku yang menaruh racun di kopi yang diminum Mirna.
" Dari kematian Mirna, pertanyaan berikutnya yang harus diungkap penyidik adalah siapa yang memasukan sianida ke dalam kopi. Itu saja penyidikannya. Jadi, nggak berputar-putar ke pengamat yang jauh," kata dia.
Tim penyidik, menurut Krishna, tidak sembarangan dalam menelusuri jejak pelaku pembunuh Mirna. Tim penyidik menggunakan metodologi yang dapat dipertanggungjawabkan di depan jaksa.
" Kami melihat kasus ini dari dekat dengan metodologi yang bisa dipertanggungjawabkan ke depan jaksa peneliti dan JPU (Jaksa Penuntut Umum-red) di pengadilan," ujar Krishna.
Selanjutnya, Krishna mengatakan selama proses penyidikan, polisi mengaku selalu menerapkan perlakuan praduga tak bersalah. Dengan menggunakan perlakuan itu, fokus polisi mengumpulkan bukti-bukti untuk memperkuat tuntutan bukan mengincar pengakuan tersangka.
" Yang paling penting dalam penyidikan ini kami tidak mengincar pengakuan. Berdasarkan fakta dan penjelasan dari saksi ahli, kami dapati inkonsistensi keterangan yang berangkutan dengan fakta yamg kami miliki," kata dia. (Ism)
Advertisement
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Momen Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp13,25 Triliun dari Korupsi CPO
Mantan Ketum PSSI Usulkan STY Kembali Latih Timnas, Ini Alasannya
Wanita Ini 400 Kali Operasi Plastik Selama 15 Tahun
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!