Ilustrasi (www.ibtimes.com)
Dream - Hilangnya pesawat Malaysia Airlines dengan nomor penerbangan MH370 hingga saat ini masih menjadi misteri.
Pesawat jenis Boeing 777 yang hilang dari radar pada Maret 2014 lalu itu mengangkut 230 penumpang dan kru.
Menurut mantan menteri pertahanan Australia, Angus Houston, MH370 tidak mungkin ditemukan. Alasan dia, reruntuhannya terkubur di laut dalam nan-luas.
Houston adalah salah satu orang yang pernah memimpin operasi pencarian MH370. Hingga saat ini, meski telah dilakukan pencarian intensif dan luas, jejak reruntuhan MH370 sama sekali belum ditemukan.
Kepada ABC, Houston mengatakan tempat jatuhnya MH370 begitu luas dan airnya sangat dalam dan tidak mungkin untuk bisa menemukannya.
" Mudah-mudahan suatu hari kita akan bangun dan kita akan mendengar bahwa MH370 telah ditemukan," tambah Houston di sela-sela penerimaan gelar kebangsawanannya di acara Australia Day Honours.
Pencarian penerbangan MH370 dimulai kembali pada Oktober lalu setelah dihentikan selama empat bulan. Hal itu dilakukan agar tim pencari bisa memetakan dasar laut zona pencarian, yang memiliki luas sekitar 23.000 mil persegi.
Pesawat Malaysia Airlines MH370 hilang kontak dengan pengendali lalu lintas udara pada 8 Maret sambil membawa 239 orang pada penerbangan antara Kuala Lumpur dan Beijing.
Pesawat terakhir melakukan kontak 120 mil laut di lepas pantai timur dari kota Kota Bharu, Malaysia. Tim pencari percaya bahwa lokasi yang paling mungkin dari reruntuhan pesawat adalah Samudera Hindia selatan. (Ism)
Advertisement
Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau
