Video Kampanye Negatif Yang Tersebar Melalui Media Sosial (Foto: Twitter/@habibthink)
Dream - Direktorat Kriminal Khusus Polres Karawang mengamankan tiga wanita yang diduga menyebarkan kampanye negatif terhadap pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 01, Joko Widodo (Jokowi) dan Ma`ruf Amin, Minggu 24 Februari 2019, pukul 23.30 WIB.
" Diamankan tiga orang perempuan di Polres Karawang yang viral di medsos terkait ujaran kebencian terhadap paslon nomor 01," tulis Humas Polres Karawang, Senin 25 Februari 2019.
Tiga perempuan yang diamankan tersebut berinisial ES, IP, dan CW. Dua terduga pelaku, ES dan IP, berasal dari Desa Wancimekar, Kecamatan Kotabaru, Kabupaten Karawang. Sementara, CW berdomisili di Perumnas Bumi Telukjambe, Kabupaten Karawang. Polisi juga menyita tiga ponsel milik tiga wanita itu.
Dalam video yang beredar di media sosial, tiga wanita itu diduga datang ke rumah-rumah warga untuk menyebarkan kampanye negatif yang menyerang Paslon 01. Video itu itu lantas diunggah CW ke Twitter pribadinya. Saat ini, akun Twitter milik CW telah dikunci.
Dengan berbahasa Sunda, tiga perempuan itu menyebut segala `risiko` seandainya Jokowi dan Kiai Ma`ruf Amin terpilih.
" Moal aya deui sora azan, moal aya deui nu make tiung, Awewe jeung awewe menang kawin, lalaki jeung lalaki meunang kawin (Suara azan di masjid akan dilarang, tidak ada lagi yang memakai hijab. Perempuan dengan perempuan boleh kawin, pun lelaki dengan lekai," kata seorang perempuan di video tersebut.
Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma`ruf, Ace Hasan Syadzily, menduga kampanye model serupa tidak hanya terjadi di Karawang. TKN, kata Ace, rencananya juga akan melaporkan temuan semacam ini ke polisi.
" Kami akan menelusuri siapa yang melakukan kampanye hitam tersebut. Dari mana ibu-ibu ini mendapatkan informasi dengan mengkampanyekan hoaks dan fitnah keji seperti ini," ucap Ace, dikutip dari Merdeka.com.
Ace menilai, kampanye semacam ini jelas berisi fitnah dan kebohongan.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR