Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
Dream - Polisi menangkap penjual senjata api (senpi) yang digunakan dokter Ryan Helmi untuk membunuh istrinya, dokter Lety Sultry. Penjual berinisal R ini ditangkap di Banyuwangi, Jawa Timur, Selasa 28 November 2017 pukul 23.00 WIB.
" Dari pengembangan, R memperoleh senpi dari S asal Surabaya dengan harga Rp10 juta," kata Kasubdit Jatanras Polda Metro Jaya, AKBP Hendy F Kurniawan, saat dikonfirmasi, Rabu 29 November 2017.
R, tambah Hendy, menjual senjata api itu ke Helmi melalui grup jual beli di Facebook dengan harga Rp25 juta.
Setelah transaksi disepakati, Helmi mentransfer uang Rp18 juta di ATM di Klinik Medica Center, Cawang, Jakarta Timur, tempat dia bekerja.
Helmi juga mengirim uang Rp2 juta untuk ongkos R pergi ke Jakarta mengantarkan senpi itu.
Selain R, polisi juga juga menangkap S. Saat ini R dan S masih berada di Jawa Timur. Rencananya, sore ini R dan S akan dibawa ke Jakarta.
" Dua-duanya sudah kita tangkap. Kita duga dialah (S) orang yang produksi senjata rakitan," ujar dia.
Sebelumnya dikabarkan, dokter Lety ditembak oleh Helmi di tempat kerjanya di Klinik Azzahra Medical Centre, Cawang, Jakarta Timur pada Kamis, 9 November 2017 sekitar pukul 14.00 WIB.
Advertisement


IOC Larang Indonesia Jadi Tuan Rumah Ajang Olahraga Internasional, Kemenpora Beri Tanggapan

Ada Komunitas Mau Nangis Aja di X, Isinya Curhatan Menyedihkan Warganet

Wanita 101 Tahun Kerja 6 Hari dalam Seminggu, Ini Rahasia Panjang Umurnya



Nikita Willy Bagikan Pola Makan Issa yang Bisa Tingkatkan Berat Badan