Mengajari anak-anak tentang etika naik transportasi umum ternyata harus dilakukan sejak dini. Hal ini penting agar mereka bisa berbaur dengan baik di masyarakat mengikuti norma dan aturan yang berlaku. Nggak hanya itu, mengenalkan anak kepada rambu lalu lintas juga perlu dilakukan agar mereka menjadi sosok yang tertib dan disiplin dengan peraturan yang ada. Yuk, dampingi proses belajar mereka bersama video interaktif yang disajikan oleh Kemendikbud ini!

Naik Transportasi Umum Ternyata Ada Etikanya

Anak-anak mungkin belum banyak yang tahu jika naik transportasi umum juga harus menjaga etika dan kesopanan. Hal ini penting karena transportasi umum digunakan bersama-sama dengan penumpang yang lain. Memperhatikan etika tentu saja dapat menjaga kenyamanan bersama.

Nah, lewat video Belajar dari Rumah episode 6 untuk kelas 4 SD, Kak Kafi dan Angel mengajak teman-teman di rumah mempelajari etika naik kendaraan umum lewat sebuah komik. Cerita di komik yang menarik ini punya banyak pelajaran yang bisa dipetik, yaitu selalu memperhatikan sopan santun saat berada dalam kendaraan umum. Mulai dari jangan mengobrol dengan suara keras, tidak boleh mengangkat kaki di atas jok, dan selalu menjaga kebersihan sarana transportasi yang digunakan.

Setelah membaca komik bersama, Kak Kafi dan Angel memainkan games menarik terkait etika dalam transportasi umum. Keduanya juga mengenal kosa kata baru yang artinya bisa ditemukan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia.

Pentingnya Memperhatikan Rambu-Rambu dan Keselamatan

Di video Belajar dari Rumah Episode 6 untuk kelas 5 SD, Kak Agung mengajak teman-teman di rumah untuk mengenal lebih jauh moda transportasi yang lain. Misalnya saja kereta api yang biasa dilihat di stasiun. Ternyata ada profesi yang bernama Petugas Pengatur Garis Keberangkatan Kereta yang membantu kereta bisa jalan dengan lancar dan selamat. Tugas dari profesi yang satu ini diulik lebih jauh lewat sebuah puisi yang menarik.

Jadi, petugas Pengatur Garis Keberangkatan Kereta memiliki tugas memastikan kereta berjalan lurus dan tidak melenceng dari jalurnya. Ia juga berperan untuk meniup peluit untuk memberikan aba-aba garis depan.  

Puisi tersebut juga mengajarkan pentingnya mengutamakan keselamatan saat naik transportasi umum. Misalnya saja dengan disiplin dan tertib saat akan naik atau turun dari kereta sehingga bisa menjaga keselamatan diri dan orang lain.

Setelah membahas kereta, ada juga nih pembelajaran tentang cara membaca rambu lalu lintas. Di Indonesia sendiri rambu lalu lintas umumnya dibagi menjadi 2 bentuk, yaitu persegi dan lingkaran. Beda bentuk, beda fungsinya juga lho!

Rambu berbentuk persegi digunakan untuk memberikan peringatan dan petunjuk di jalan raya. Sementara itu, rambut lingkaran untuk peringatan dan larangan.

Masih banyak lagi nih video interaktif dari Kemendikbud yang bisa dieksplorasi ibu dan anak selama belajar di rumah. Tonton terus materi pembelajaran dari Kemendikbud setiap Senin-Jumat hanya di TVRI ya!