Gempa Nepal (ANTARA FOTO/REUTERS/Navesh Chitrakar)
Dream - Musibah gempa bumi yang melanda Nepal terus membawa pesan mengharukan. Lembaga PBB, UNICEF, melaporkan hampir satu juta anak-anak terancam dampak gempa terdahsyat Nepal tersebut.
Upaya kemanusian mendesak dilakukan untuk menyelamatkan kemungkinan dampak buruk bagi anak-anak tersebut.
Mengutip laman huffingtonpost, Senin, 27 April 2015, bantuan kemanusiaan dari seluruh dunia kini sudah mulai tiba di Nepal. Relawan dan peralatan kesehatan kini mengantre untuk dikirim ke Nepal.
Juru bicara PBB, Orla Fagan yang tengah meluncur ke Nepal mengatakan pencegahan meluasnya penyakit akibat gempa menjadi fokus utama para pekerja kemanusiaan yang tiba di Nepal.
" Saat ini ada 14 tim kesehatan internasional dan 14-15 tim SAR tengah menuju ke sana," ujar Fagan.
Penyakit saluran pernapan kini menjadi masalah yang berkembang dan ditakutkan tim kesehatan. PBB sendiri sudah membawa vaksin untuk membantu upaya penyelamatan.
Sementara itu, sejumlah selebritis seperti Shakira mulai berinisiatif mengirim pesan Twitter untuk membantu UNICEF. Sementara perusahaan jasa pembayaran Square menciptakan chastage untuk para penyumbang lewat cash.me/$unicef.
Sedangka PayPal mengumumkan akan menghapus biaya untuk sumbangan bagi sejumlah organisasi bantuan. (Ism)
Dream - Jumlah korban gempa dahsyat Nepal terus bertambah. Diperkirakan 3.218 orang tewas dalam salah satu gempa terparah yang melanda ibukota Nepal, Kathmandu.
Kepala Badan Penanganan Bencana Nepal, Rameshwor Dangal, mengungkapkan sebanyak 6.500 orang diperkirakan terluka akibat bencana tersebut.
Sementara dari kawasan pegunungan, sebanyak 18 orang pendaki dikabarkan tewas tertimbun salju dan bebatuan. Termasuk salah satu petinggi Google yang tengah mendaki gunung terkenal tersebut.
Dalam video detik-detik runtuhnya Gunung Everest tampak para pendaki tak menyadari akan bencana yang siap menyambut nyawa mereka. Sampai akhirnya, gumpalan salju dari atas bukit melanda areal istirahat para pendaki tersebut.
Lihat videonya di sini
Dream - Bencana alam gempa bumi melanda Ibu Kota Nepal, Kathmandu. Gempa dengan kekuatan 7,9 skala richter ini menghancurkan sejumlah bangunan di kota itu.
Tercatat sebanyak 1.805 jiwa tewas dalam bencana yang terjadi pada Sabtu, 25 April 2015. Jumlah tersebut diperkirakan akan terus bertambah.
Getaran gempa ini terasa sampai puncak Everest di Pegunungan Himalaya. Sebanyak 17 pendaki dilaporkan tewas akibat tertimbun longsoran salju yang jatuh terkena dampak getaran gempa.
Sementara di kawasan pemukiman, sejumlah infrastruktur rusak parah. Dalam sebuah video rekaman CCTV yang diunggah akun RuptlyTV di laman youtube terlihat kepanikan dari penduduk, termasuk juga anjing peliharaan berlarian.
Mereka berhamburan keluar rumah untuk menyelamatkan diri. Berikut video saat-saat menegangkan ketika terjadi gempa di Nepal.
Lihat Video Gempa Nepal
Advertisement
Momen Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp13,25 Triliun dari Korupsi CPO
Mantan Ketum PSSI Usulkan STY Kembali Latih Timnas, Ini Alasannya
Wanita Ini 400 Kali Operasi Plastik Selama 15 Tahun
Potret Keren Yuki Kato Taklukan Chicago Marathon 42,2 Kilometer
16 Peneliti dari ITB Masuk Daftar World Top 2% Scientists 2025
9 Kalimat Pengganti “Tidak Apa-Apa” yang Lebih Hangat dan Empatik Saat Menenangkan Orang Lain
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
PT Taisho Luncurkan Counterpain Medicated Plaster, Inovasi Baru untuk Atasi Nyeri Otot dan Sendi
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Momen Prabowo Saksikan Penyerahan Uang Pengganti Kerugian Negara Rp13,25 Triliun dari Korupsi CPO