Presiden Joko Widodo Dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas Bersalaman (Foto: Twitter/@jokowi)
Dream - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan enam butir usulan penyelesaian masalah yang dihadapi Palestina saat menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi Luar Biasa Organisasi Kerja sama Islam (KTT-LB OKI). Salah satu butir usulan yang Jokowi sampaikan yaitu memperkuat dukungan terhadap Palestina.
" Anggota OKI harus ambil langkah bersama tingkatkan bantuan kemanusiaan, peningkatkan kapasitas dan kerja sama ekonomi kepada Palestina,” ujar Jokowi, dalam keterangan tertulisnya, Kamis, 14 Desember 2017.
Selain itu, Jokowi secara tegas juga menolak pengakuan sepihak yang dibuat Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengenai Yerusalem sebagai ibu kota Israel. Jokowi mengatakan solusi dua negara, two-state solution, merupakan satu-satunya solusi untuk Yerusalem Timur.
Atas dasar itu, Jokowi mengajak semua negara yang memiliki Kedutaan Besar di Tel Aviv, Israel, tak mengikuti keputusan AS untuk memindah kedutaan besar ke Yerusalem.
“ Negara OKI dapat menjadi motor untuk menggerakkan dukungan negara yang belum mengakui kemerdekaan Palestina, untuk segera melakukannya,” kata Jokowi.
Jokowi juga mengingatkan negara anggota yang memiliki hubungan dengan Israel agar segera mengambil langkah diplomatik. Dia juga berharap OKI dapat menjadi motor bagi gerakan di berbagai forum internasional dan multilateral untuk mendukung Palestina termasuk di Dewan Keamanan dan Majelis Umum PBB.
“ Isu Palestina harus merekatkan kita kembali. Kita bulatkan suara dan persatuan untuk membela Palestina,” ucap Jokowi.
(Sah)
Advertisement
Perlindungan Rambut Maksimal yang Ringan dan Praktis Lewat Ellips Hair Serum Ultra Treatment

Temukan Pengalaman Liburan Akhir Tahun yang Hangat di Archipelago Hotels

Kolaborasi Strategis KEC dan Archipelago Hadirkan Perusahaan Manajemen Hotel Baru di Madinah

Komunitas `Hutan Itu Indonesia` Ajak Anak Muda Jatuh Cinta Lagi pada Zamrud Khatulistiwa

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari
