Syekh Ali Jaber
Dream - Pendakwah Alquran, Syekh Ali Jaber, meninggal dunia pagi ini sekitar pukul 08.30 WIB di RS Yarsi, Cempaka Putih, Jakarta Pusat. Meski sempat dikabarkan positif Covid-19, Syekh Ali Jaber meninggal dunia dalam kondisi negatif Covid-19.
Ketua Yayasan Syekh Ali Jaber, Habib Abdurrahman Al Habsyi, mengatakan Syekh Ali dinyatakan meninggal dalam kondisi negatif Covid-19. Sebelumnya, Syekh Ali sempat dirawat intensif akibat terinfeksi Covid-19.
" Telah wafat guru kita, Syekh Ali Jaber (Ali Saleh Mohammed Ali Jaber) di RS Yarsi hari ini, 14 Januari 2021, 1 Jumadil Akhir 1442 H jam 08.30 WIB dalam keadaan Negatif Covid," ujar Habib Abdurrahman di Instagram @yayasan.syekhalijaber.
Habib Abdurrahman mengimbau seluruh jemaah untuk mengikhlaskan kepergian Syekh Ali. Juga memintakan maaf jika Syekh Ali memiliki kesalahan.
" Mohon dimaafkan segala kesalahan beliau. Semoga diterima segala amal shaleh beliau," tulis Habib Abdurrahman.
Lihat postingan ini di Instagram
Sebelumnya, Ustaz Yusuf Mansur turut menyampaikan kabar duka ini lewat akun Instagramnya. Dalam sebuah video, Ustaz Yusuf mengaku malam hari sebelumnya mendapat kabar kondisi Syekh Ali yang kritis.
Syekh Ali sempat dinyatakan positif Covid-19 pada 29 Desember 2020. Syekh Ali kemudian dirawat intensif di sebuah rumah sakit.
Sempat beredar foto memperlihatkan kondisi Syekh Ali menggunakan ventilator. Pihak keluarga lalu menegur perawat lantaran dianggap melanggar privasi pasien.
" Syekh Ali kurang lebih 16-17 hari dipasangi ventilator. Semalam dikabari Ustaz Iskandar, Syekh Ali Kritis," ungkap Ustaz Yusuf Mansur sedih.
Dream - Satu lagi ulama dipanggil Yang Kuasa di tengah cobaan umat menghadapi Covid-19. Syekh Ali Jaber, dai asal Madinah, Arab Saudi meninggal dunia pagi tadi sekitar pukul 8.38 WIB, Kamis, 14 Januari 2021.
Kabar meninggalnya Syekh Ali Jaber diumumkan lewat akun Instagram Yayasan Syekh Ali Jaber, @yayasansyekhali jaber.
" Telah Wafat Guru kita, SYEKH ALI JABER (Ali Saleh Mohammed Ali Jaber), Di RS Yarsi Hari ini, 14 Januari 2021, 1 Jumadil Akhir 1442 H Jam 08.30 WIB," tulis pengumuman pengelola yayasan tersebut.
Kabar Syekh Ali Jaber meninggal juga disampaikan Ustaz Yusuf Mansur lewat akun Instagramnya. Menurut Yusuf Mansur, Syekh Ali Jaber meninggal pada pukul 08.30 WIB saat menjalani perawatan intensif di RS Yarsi.
" Inna lillahi wa inna ilaihi rojiun. Kita semua berduka, Indonesia berduka, Syekh Ali berpulang ke Rahmatullah jam 08.30 pagi tadi di Rumah Sakit Yarsi, Jakarta. Insya Allah beliau syahid," ujar Ustaz Yusuf melalui video di Instagramnya @yusufmansurnew.
Ustaz Yusuf mengatakan Syekh Ali menggunakan ventilator sekitar 16-17 hari akibat Covid-19 yang pernah menyerang tubuhnya. Malam sebelumnya, Ustaz Yusuf mendapat kabar mengenai kondisi Syekh Ali yang kritis.
" Kita kehilangan pejuang Quran. Kita kehilangan seorang Dai yang ikhlas," ucap Ustaz Yusuf.
Syekh Ali, kata dia, rela meninggalkan negaranya, Arab Saudi demi berdakwah menyebarkan ajaran Alquran di Indonesia. Syekh Ali bahkan sudah menjadi Warga Negara Indonesia.
" Insya Allah Syekh Ali Khusnul Khotimah," kata dia.
Selanjutnya, Ustaz Yusuf memohon digelar Sholat Ghaib oleh masyarakat. Baik di mushola, pesantren, oleh para guru dan santri.
" Kita akan perjuangan, Insya Allah, apa yang sudah diperjuangkan Syekh Ali," ucap dia.
Dream - Foto Syekh Ali Jaber saat menjalani perawatan di ruang ICU sempat beredar dan membuat heboh pengguna media sosial. Foto tersebut memperlihatkan kondisi Syekh Ali yang menggunakan alat bantu pernapasan dan dinarasikan sedang kritis.
Asisten pribadi Syekh Ali Jaber, Abu Aras, angkat bicara. Mewakili keluarga Syekh Ali, Abu Aras menyatakan pihak rumah sakit telah mendapat teguran karena melanggar privasi pasien.
" Bismillah, walhamdulillah. Terkait foto Syekh Ali Jaber beredar berantai, foto tersebut dari salah satu perawat yang melanggar etika atau privacy pasien dan keluarga," ujar Abu Aras, dikutip dari Liputan6.com.
Abu Aras mengatakan kondisi Syekh Ali saat ini cenderung membaik. Kesehatannya menunjukkan perkembangan pulih.
" Alhamdulillah kondisi Syekh Ali Jaber berangsur membaik sebagaimana keterangan resmi berkala yang diterima pihak keluarga dari dokter dan tim medis pihak RS," kata dia.
Lebih lanjut, Abu Aras menyampaikan terima kasih kepada masyarakat yang telah mendoakan kesembuhan Syekh Ali. Dia berharap Syekh Ali dapat segera pulih.
" Semoga guru kita Syekh Ali Jaber diberikan kesembuhan dan kesehatan yang sempurna, diangkat penyakitnya, diangkat derajatnya serta diampuni segala dosa dan kesalahannya melalui ujian ini oleh Allah SWT," kata Abu Aras.
(Sah, Sumber: Liputan6.com/Surya Hadiansyah)
Advertisement
5 Tips Memilih Sabun Wajah untuk Pria, Jangan Sampai Salah
Misi Prilly Latuconsina Lewat Komunitas Generasi Peduli Bumi
Anak SMA Perlihatkan Bekal Steak Wagyu yang Disiapkan Ibu, Netizen: MBG Auto Minder
Shopee Jagoan UMKM Naik Kelas 2025: Panggung Inspiratif Penuh Haru dan Inovasi Pelaku Usaha Lokal
Hypophrenia, Kondisi saat Seseorang Mendadak Sedih Tanpa Alasan
Belajar Ilmu Perencanaan Keuangan dengan Komunitas Cerita Uang
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5
Anak Muda Perlu Waspada, Varises Bukan Sekadar Masalah Penampilan Menurut Indonesian Vein Center
Futuristik Abis! Penampakan Riyadh Metro di Arab Saudi yang Telan Biaya Rp364 Triliun
Misi Prilly Latuconsina Lewat Komunitas Generasi Peduli Bumi