Posting Permintaan Maaf Ahok, Akun Twitter TMC-PMJ Dikritik

Reporter : Maulana Kautsar
Senin, 10 Oktober 2016 17:10
Posting Permintaan Maaf Ahok, Akun Twitter TMC-PMJ Dikritik
Cuitan politik itu memanaskan suasana jelang kampanye Pilkada Gubernur DKI Jakarta.

Dream - Akun Twitter Traffic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya @TMCPoldaMetro kebanjiran protes dari para netizen. Pemicunya, akun twitter yang memiliki 6,29 juta pengikut ini mencuitkan permintaan maaf Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok terkait tudingan penistaan agama.

Dalam cuitannya, akun @TMCPoldaMetro berkicau 'Permohonan Maaf Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama Terhadap Umat Muslim di Indonesia.'

Cuitan tersebut diunggah @TMCPoldaMetro pada Senin, 10 Oktober 2016 sekira pukul 11.00 WIB. Cuitan berbau politik itu langsung ditanggapi oleh netizen.

Tak sedikit yang mempertanyakan motif @TMCPoldaMetro mengunggah berita permintaan maaf Ahok tersebut. Salah satu komentar, muncul dari akun @JalalHusin. Akun yang menamakan diri Kolonel Jalalhusin menulis, " Apakah pantas akun institusi kepolisian jadi buzzer Ahok? sehina itukah kalian? bikin malu kamu @TMCPoldaMetro."

Pertanyaan itu dijawab oleh akuh lain @Hidayatmursid. Akun tersebut mengatakan jika seharusnya akun milik kepolisian netral dalam politik yang memanas jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta.

" @JalalHusin @TMCPoldaMetro Polri sebagai penegak hukum shrsnya berlku adil bukan mlh memihak," tulis dia.

Mustofa Nahra dengan akun ‏@TofaLemon turut mengomentari cuitan itu. Politisi PKS itu menulis, " Admin @TMCPoldaMetro sebaiknya fokus di Lalu Lintas. Tapi yasudah. Kita jadi tahu. Tks."

Beri Komentar