Presiden AS Donald Trump
Dream - Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengatakan akan meminta maaf atas cuitan ulang dari kelompok sayap kanan Inggris, First, pada November 2017.
Dilaporkan Anadolu Agency, dalam wawancara di saluran ITV, Inggris, Trump mengatakan tidak mengetahui apapun tentang organisasi itu saat dia mencuit ulang tiga klip video anti-Muslim.
Tiga video klip tersebut sebelumnya dicuit ulang oleh wakil Ketua First Inggris Jayda Fransen. Pengadilan Inggris pada November 2016 menetapkan Jayda bersalah atas dugaan penistaan agama.
Video tersebut secara otomatis dicuitkan dan dicuit ulang oleh setidaknya tiga akun yang terkait dengan grup tersebut. Akun tersebut sejak itu telah diblokir Twitter.
" Saya tidak ingin menimbulkan kesulitan bagi negara Anda," kata Trump dalam wawancara dengan ITV's Piers Morgan. Rekaman penuh wawancara rencananya akan disiarkan pada hari Minggu.
" Jika Anda mengatakan bahwa mereka adalah orang-orang yang mengerikan, orang-orang yang mengerikan dan rasis, saya pasti akan meminta maaf, jika Anda ingin saya melakukan itu," kata Trump.
Kelompok First dikenal disebagai kelompok anti-Islam, kerap menggelar demonstrasi anti pendirian Masjid dan melempar provokasi di dunia maya.
Kelompok ini didirikan mantan anggota Partai Nasional Inggris pada 2011.
Pemimpin kelompok First, Paul Golding, telah ditangkap dan beberapa anggotanya telah menerima hukuman di pengadilan Inggris. Selain itu, kelompok ini juga menghadapi tuntutan ujaran kebencian di Irlandia Utara pada Agustus 2017.
" Tentu saja saya tidak tahu itu. Saya tidak tahu tentang mereka dan saya tidak tahu apa yang mereka lakukan mereka hari ini selain, saya membaca sedikit," kata Trump.
" Saya tidak tahu siapa mereka, saya tidak tahu apa-apa tentang mereka sehingga saya tidak akan melakukan itu."
(Sah)
Advertisement
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
Hari Santri, Ribuan Santri Hadiri Istighasah di Masjid Istiqlal