Walikota London Desak Donald Trump Minta Maaf

Reporter : Maulana Kautsar
Senin, 4 Desember 2017 09:00
Walikota London Desak Donald Trump Minta Maaf
Trump dianggap mempromosikan gerakan kelompok radikal.

Dream - Walikota Donald Trump mendesak Presiden Donald Trump meminta maaf. Perkaranya, Trump dianggap menggunakan Twitter sebagai promosi hal yang buruk, temasuk kelompok ekstrim.

" Presiden Trump kemarin menggunakan Twitter untuk mempromosikan gerakan kelompok ekstremis yang muncul secara perlahan dan menabur kebencian di negara kita," kata Sadiq melalui keterangan resmi yang diunggah di Twitternya, Kamis 30 November 2017.

Sadiq mengatakan, banyak warga Inggris yang mencintai Amerika Serikat dan sebaliknya. Tetapi, tiga cuitan Trump beberapa hari lalu dianggap sebagai pengkhianatan hubungan istimewa dua negara.

" Presiden (Trump) tidak melihat dukungannya terhadap kelompok ekstrimis, merongrong nilai toleransi dan keragaman yang membuat Inggris begitu hebat," ucap walikota berdarah Pakistan ini.

Atas dasar itulah, Sadiq meminta Perdana Menteri Inggris Theresa May untuk membatalkan tawaran kunjungan kenegaraan ke Amerika Serikat. Sadiq menilai kunjungan tersebut tak bijak.

" Setelah insiden terakhir ini, sangat jelas kunjungan Presiden Trump ke Inggris tidak akan mendapat sambutan," ucap dia.

Sadiq meminta Theresa agar menggunakan pengaruhnya, mendesak Trump menghapus cuitannya. " Dan meminta maaf kepada masyarakat Inggris," ucap dia.

Beri Komentar