Wanita Itu Berteriak Mengaku Diutus Allah di Sidang Ahok

Reporter : Muhammad Ilman Nafi'an
Selasa, 21 Maret 2017 13:18

Antara Foto/Muhammad Adimaja

"Saya diutus Allah ke sini. Negara ini sudah makin..."

Dream - Sidang lanjutan kasus dugaan penistaan agama dengan terdakwa, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok kembali dilaksanakan di Auditorium Kementerian Pertanian (Kementan), Jakarta Selatan.

Suasana sedikit gaduh ketika seorang ibu paruh baya berteriak mengaku diutus oleh Allah SWT untuk hadir mengikuti persidangan.

Kejadian tersebut bermula ketika wanita itu tak terima tas miliknya diperiksa oleh polisi.

" Saya diutus Allah ke sini. Negara ini sudah makin enggak benar. Saya ini datang diutus Allah untuk membela kebenaran," kata ibu paruh baya di gedung Kementan, Jakarta, Selasa 21 Maret 2017.

Wanita yang identitasnya belum diketahui itu kemudian langsung dibawa polisi ke ruang lain untuk dimintai keterangan.

Belum diketahui identitas wanita tersebut maupun alasannya mengaku sebagai utusan Allah.

Meski situasi cukup heboh, tapi tidak membuat jalannya sidang terganggu. Saat ini, sidang lanjutan kasus dugaan penistaan agama masih mendengarkan keterangan ahli bahasa dari Universitas Indonesia, Rahayu Surtiati.

1 dari 3 halaman

Cerita Sopir Ahok Sering Diingatkan Sholat

© Dream

Dream - Salah satu saksi yang dihadirkan dalam persidangan Basuki Tjahaja Purnama, Suyanto, punya penilaian tersendiri pada sosok Ahok. Dia yang pernah menjadi sopir Ahok di Belitung Timur mengenal majikannya sebagai sosok yang baik dan peduli.

Di hadapan Majelis Hakim, Suyanto menceritakan pengalaman ketika masih bekerja dengan Ahok. Suyanto mengaku sering diingatkan Ahok untuk menunaikan sholat.

" Pak Basuki bilang waktu itu, 'Sudah kamu sholat dulu, saya tunggu di mobil'," kenang Suyanto saat menjadi saksi di Auditorium Kementerian Pertanian, Jakarta, Selasa, 14 Maret 2017.

Suyanto mengatakan tidak hanya Ahok yang selalu mengingatkan dia untuk sholat, namun juga anak Ahok, Nikolas. Bahkan, kata Suyanto, anaknya sendiri yang kini kuliah di Bandung, Jawa Barat, juga kerap diingatkan agar rajin sholat.

Bahkan, dia mengaku sering tidur satu kamar dengan Ahok saat pulang ke Belitung Timur.

" Saya ini teman baik sama Pak Ahok, tidur pun satu kamar dengan Pak Ahok," ucap Suyanto yang kini hanya menjadi Sopir jika memang dibutuhkan keluarga Ahok.

2 dari 3 halaman

Sering Disuruh ke Masjid

© Dream

Dia menuturkan, Ahok dan keluarganya memang dikenal dermawan. Suyanto mengaku sering disuruh untuk mencari orang yang ingin membangun masjid.

Selanjutnya, Ahok dan keluarganya mengusulkan agar menjadi donatur untuk membuat pondasi pertama.

" Memang beliau, termasuk buat masjid, beliau itu selalu bantu, sampai orangtua beliau pesan sama saya, 'Yan cari siapa yang mau buat masjid, kita bangun, kita yang bikin pondasi pertama," ujar dia.(Sah)

3 dari 3 halaman

`Ahmad Dhani` Dukung Ahok di Persidangan

© Dream

Dream - Lokasi sidang kasus dugaan penistaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mendadak riuh. Sosok pria mirip dengan Ahmad Dhani terlihat di lokasi persidangan.

Dengan rambut gaya mohawk dan jenggot panjang terpilin, 'Ahmad Dhani' membuat mata semua orang terbelalak. Jika tak teliti, Anda bisa terkecoh dan menganggap dia benar-benar Ahmad Dhani.

Bisa dibilang, dia adalah Ahmad Dhani KW atau tiruan. Nama aslinya adalah Yoram, warga Tanah Abang.

Yoram mengaku, gara-gara penampilannya, dia sempat ditanya oleh sejumlah polisi saat akan masuk ke gedung Kementerian Pertanian. Para polisi itu sempat mengira Yoram adalah Ahmad Dhani, lantaran penampilannya yang sangat mirip musisi pemilik Republik Cinta Manajemen itu.

" Tadi sempat ditanya-tanya polisi, karena dia nganggap saya Dhani beneran, padahal saya cuma sipil yang mendukung Ahok," kata Yoran di Gedung Kementan, Jakarta Selatan, Selasa 31 Januari 2017.

Tak hanya wajah dan penampilan, Yoram ternyata punya profesi hampir sama dengan Dhani. Dia mengaku sebagai pemain band dengan nama panggung 'Bukan Dhani'.

Yoran menuturkan maksud kedatangannya hari ini ingin melihat secara langsung jalannya persidangan. " Sekarang saya mau menyaksikan langsung sidang Pak Ahok. Karena selama ini kan saya hanya baca di media," ucap dia.

Selanjutnya, Yoram mengatakan saat ini dia telah memutuskan untuk mendukung calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 2. Hal tersebut dia buktikan dengan mengenakan kaos putih bertuliskan 'Ahok-Djarot'.