Michael Jackson (Huffingtonpost)
Dream - Mafia sebenarnya ingin menghabisi The King of Pop, Michael Jackson, saat ia masih jaya di tahun 1980an. Rencana itu tertulis dalam buku yang berisi jurnal mantan manajer Michael Jackson, Frank DiLeo.
DiLeo sempat menjadi pemain di film bertema mafia Goodfellas garapan sutradara Martin Scorsese. DiLeo mengklaim menggunakan pengaruhnya untuk mencegah mafia menyewa pembunuh bayaran untuk menghabisi Michael Jackson.
DiLeo meninggal dunia pada usia 63 tahun pada tahun 2011 akibat komplikasi operasi penyakit jantung. Namun saat meninggal, DiLeo meninggalkan banyak jurnal pribadi dan rekaman suara dan video yang membicarakan tentang Michael Jackson.
Buku berjudul 'DiLeo: I am going to set the record straight' sedang disusun oleh mantan rekan bisnisnya Mark Lamica.
Selain mengungkap rahasia rencana pembunuhan, DiLeo juga mengatakan bahwa Michael Jackson sangat kecanduan operasi plastik.
Dalam bukunya, DiLeo mengatakan Michael telah menjalani beberapa kali operasi plastik pada wajahnya. Hal itu dilakukan Michael karena dia tidak tahan wajahnya terlihat seperti ayahnya, Joseph.
" Michael memberitahu Frank melalui telepon bahwa dia tidak ingin memiliki wajah seperti ayahnya saat menatap cermin," kata Lamica kepada New York Post.
" Frank kemudian berkata pada Michael untuk berhenti mengubah wajahnya, karena dia sudah mulai tidak dikenali oleh para fansnya."
Lamica mengatakan buku tersebut akan menyebut dan membuat malu semua - termasuk anggota keluarga - yang memanfaatkan Michael Jackson dan kekayaannya yang melimpah. (berikan dukungan, klik DISINI)
(Ism, Sumber: Mirror.co.uk)
Advertisement
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
NCII, Komunitas Warga Nigeria di Indonesia
Doodle Art Indonesia, Tempat Ngumpul para Seniman Doodle
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025