Memanjatkan Doa Untuk Menolak Takdir (Foto: Shutterstock.com)
Dream - Setiap manusia lahir dengan takdirnya masing-masing. Dalam Islam, takdir sudah ditentukan sejak manusia masih dalam kandungan.
Mungkin takdir yang digariskan pada manusia tidak sepenuhnya baik. Dalam perjalanan hidupnya, manusia terkadang menghadapi kesulitan, rintangan, cobaan, serta kesusahan dan kesedihan.
Tidak ada yang bisa mengetahui garis takdir seseorang kecuali hanya Allah SWT. Lantas, apakah takdir tidak bisa ditolak?
Dikutip dari rumaysho, Syeikh Shalih bin Ghanim As Sadlan dalam kitabnya Arba'una Haditsan, Kullu Haditsin fi Khaslatin menjelaskan terdapat hadis mengenai tertolaknya takdir berkat doa. Hadis tersebut riwayat Tirmidzi, dari Salman Al Farisi RA.
" Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda, 'Yang dapat menikah takdir hanyalah doa. Yang dapat menambah umur hanyalah amalan kebaikan'."
Maksud dari tertolaknya takdir dengan doa dimaknai para ulama dalam dua pengertian. Pertama, takdir seseorang akan seperti adanya jika tidak berdoa.
Kedua, jika berdoa, ia akan mudah menjalani takdir. Bahkan seolah takdir buruk seperti tertolak.
Secara lebih rinci, maksud hadis ini adalah mendorong setiap orang untuk bermunajat dan memohon kepada Allah SWT lewat doa. Doa punya kedudukan mulia karena bisa mengubah keburukan menjadi kebaikan atas izin Allah SWT.
Advertisement

Nikita Willy Bagikan Pola Makan Issa yang Bisa Tingkatkan Berat Badan
Rangkaian acara Dream Inspiring Women 2023 di Dream Day Ramadan Fest Day 5



Warung Ayam yang Didatangi Menkeu Purbaya Makin Laris, Antreannya Panjang Banget

Kenalan dengan CX ID, Komunitas Customer Experience di Indonesia

Ranking FIFA Terbaru, Indonesia Turun ke Peringkat 122 Dunia

Warung Ayam yang Didatangi Menkeu Purbaya Makin Laris, Antreannya Panjang Banget