Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
Dream - Vonis kanker, terutama di stadium tinggi tentunya membuat kondisi psikologis pasien terguncang. Bukan hanya harus mengalami masalah fisik tapi juga psikologis. Seperti pada para pasien kanker payudara yang sudah bermetastasis.
Rasa sedih, putus asa, kehilangan semangat hidup serta ketakutan, dan kekhawatiran, terus bermunculan di kepala. Dukungan dan pendampingan dari keluarga dan orang terdekat (caregiver) jadi hal yang sangat dibutuhkan pasien kanker.
Pasalnya pengobatan bakal berlangsung lama. Semangat dan kegigihan harus dijaga. Aktivitas terapi bukan hanya dilakukan di rumah sakit dan ruang dokter, tapi juga di rumah.
" Butuh kematangan psikologis dari caregiver. Terutama dalam masa perawatan selama rawat jalan untuk mendukung pemulihan. Bagi pendamping pasien kanker, penting untuk memahami kondisi penyakit dan pengobatan secara detail, ini agar pendampingan yang diberikan bisa optimal dan membuat pasien merasa tenang dan nyaman," kata dr. Cosphiadi Irawan, SpPD, dalam webinar yang digelar Pfizer, Rabu 30 September 2020.
Pendamping pasien juga sebaiknya menjalin komunikasi intensif dengan dokter dan tim keperawatan. Perencanaan pengobatan pasien kanker sangat personal dan kompleks. Pasien tentunya membutuhkan pendampingan yang mumpuni agar target pengobatan bisa tercapai.
" Jika mengerti dan memahami, caregiver bisa berdiskusi dengan tim medis dan tenaga perawatan, obat atau terapi apa yang bakal diberikan dan rencana pengobatan ke depannya. Hal ini membuat proses pengobatan berjalan baik dan efektif," kata dr. Cosphiadi.
Ia juga mengingatkan, sebaiknya keluarga menjelaskan secara jujur kondisi pasien. Jangan menutupi hasil pemeriksaan dari pasien, karena mereka berhak tahu. Tak selalu berdampak negatif, tapi dengan mengetahui kondisinya pasien kanker justru jadi bisa jadi lebih menyiapkan dirinya.
" Saya punya pemahaman, kalau kita tak memberikan info yang jelas pasien akan kebingungan. Menurut saya seorang pasien melalui caregiver bisa berdiskusi terkait target pengobatan dan penyakitnya, menghadapi masa up and down dan saling mendukung secara psikologis," kata dr. Cosphiadi
Pengetahuan dan pemberdayaan masyarakat tentang pentingnya peranan keluarga dan komunitas sebagai caregiver kanker payudara metastatis yang efektif bagi pasien sangatlah penting. Untuk mendukung hal tersebut Pfizer membuat program Asa Dara untuk para caregiver dan pasien.
" Kami bekerjasama dengan berbagai komunitas peduli kanker payudara metastatis dalam menyediakan dukungan psikososial yang dibutuhkan pasien, menyelenggarakan program edukasi yang memberdayakan peran caregiver dalam pengobatan, bertukar informasi, pengetahuan serta memberikan dukungan nyata," kata dr. Dyana Suwandy Medical Affairs Manager Pfizer Indonesia.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN