Christian Sugiono Dan Putranya (Foto: Instagram Csugiono)
Dream - Hari ini 12 November 2019 merupakan perayaan Hari Ayah di Indonesia. Segera ucapkan selamat pada para ayah karena hari ini merupakan hari spesial untuk mereka.
Perayaan hari ayah di Indonesia gaungnya memang tak sebesar Hari Ibu. Menurut sejarahnya, seperti dilansir dari laman Kemendikbud.go.id, perayaan Hari Ayah berawal dari prakarsa paguyuban Satu Hati, paguyuban lintas agama dan juga budaya tahun 2006 silam, bernama Perkumpulan Putra Ibu Pertiwi (PPIP).
Deklarasi Hari Ayah pada 12 November 2006 digelar di Pendapo Gede Balai Kota Solo, Jawa Tengah. Sejak itu setiap tanggal 12 November, diperingati sebagai Hari Ayah di Indonesia. Peringatan Hari Ayah sendiri di kancah dunia sebenarnya sudah dimulai sejak abad ke-12 di 75 negara.
Tiap negara memiliki tanggal yang berbeda dalam merayakan hari ayah. Jika di Indonesia dirayakan tiap 12 November, bagaimana dengan di negara lain? Yuk, cari tahu.
Tiga negara ini memiliki tanggal yang tidak pasti, namun ada pola yang perayaan hari ayah yang sama. Yaitu setiap minggu ketiga di bulan Juni. Misalnya pada 2019 ini jatuh pada 16 Juni lalu.
Lalu pada 2020 mendatang jatuh pada 14 Juni, sementara pada 2021 Hari Ayah akan dirayakan pada 20 Juni. Untuk 2022, bakal jatuh pada 19 Juni.
Untuk negara Australia dan New Zealand, perayaan Hari Ayah jatuh pada hari Minggu pertama di awal September. Seperti pada tahun 2019 ini, Hari Ayah dirayakan pada 1 September 2019 lalu. Sementara pada 2020 mendatang akan jatuh pada 6 September dan pada 2021 akan diarayakan pada 5 September.
Untuk negara-negara Amerika Latin memiliki Hari Ayah yang sama, yaitu 19 Maret. Negara yang merayakan Hari Ayah di tanggal tersebut antara lain Andora, Bolivia, Honduras, Portugal, Spanyol. Italia juga merayakan Hari Ayah pada 19 Maret.
Sumber: The Spruce
Dream - Pola asuh anak-anak saat ini sangat berbeda pada saat kita dibesarkan. Dulu, sebagian besar urusan anak ibu yang bertanggung jawab. Mulai dari memandikan, menggganti popok, membuat susu dan masih banyak lagi.
Rupanya, saat ini di kalangan generasi milenial yang sudah menjadi ayah, mereka ingin lebih terlibat aktif dalam mengurus buah hatinya. Mereka tak malu menggunakan gendongan, menenteng tas bayi atau memberinya susu.
Justru ada kebanggaan yang begitu besar bisa turun tangan langsung mengurus anaknya. Bahkan menurut penelitian tim dari Boston Colloge, Amerika Serikat, ayah juga memiliki konflik peran.
Di satu sisi, ayah milenial ingin meningkatkan kariernya dengan baik dengan bekerja keras, tapi di sisi lain mereka juga ingin menghabiskan waktu dengan anak-anaknya.
Ayah milenial menganggap serius pengasuhan anak. Mereka menghabiskan waktu tiga kali lebih banyak dengan anak-anak mereka daripada pria dua generasi yang sebelumnya.
Kembali pada survei yang dilakukan pada 1982, 43% ayah mengaku bahwa mereka tidak pernah mengganti popok.
Saat ini, angka itu turun menjadi sekitar 3%. Penelitian menunjukkan bahwa ketika ayah terlibat mengurus anak seperti mengganti pakaian, popok dan memandikan, hubungan ayah-anak tumbuh lebih kuat.
Penelitian tersebut juga mengungkap, ayah milenial memiliki keyakinan yang lebih egaliter tentang pengasuhan anak, dan berusaha untuk melihat tugas pengasuhan yang lebih lebih merata di rumah tangga mereka.
" Seperti ibu, ayah juga sebenarnya butuh dukungan di lingkungan sosial agar menjadi orangtua yang baik. Sayangnya, kebijakan publik dan institusi tidak mendukung. Misalnya, cuti khusus ayah yang anaknya baru lahir atau ketika mengantar anaknya hari pertama sekolah," kata Kevin Shafer, di Universitas Brigham Young.
Keterlibatan ayah pada pengasuhan anak efeknya memang begitu besar. Perkembangan psikologis anak menjadi baik, begitu pun bagi psikologis ayah yang merasa lebih tenang karena bisa dekat dengan anak dan keluarganya.
Sumber: Motherly
Advertisement
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Ditagih Janji Rp200 Juta oleh Ibu Paruh Baya, Ivan Gunawan: 'Mohon Jangan Berharap Bantuan Saya'
Bukan Hanya Terkenal, Ellips Buktikan Diri Paling Dicintai Konsumen Lewat Penghargaan YouGov
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta