Dream - Menyusui, sampai saat ini masih dianggap sebagai tugas para ibu saja. Padahal untuk bisa menyusui dan memberi air susu ibu (ASI) eksklusif selama 6 bulan hingga 2 tahun, dibutuhkan dukungan dan keterlibatan banyak pihak. Baik dari keluarga, industri, perusahaan, dan pemerintah.
World Breastfeeding Week (WBW) atau Pekan ASI Sedunia setiap tahunnya digelar mulai 1 Agustus hingga 7 Agustus mendatang, untuk mengingatkan berbagai pihak akan dukungan tersebut. Salah satu yang gencar melakukan kampanye pemberian dan dukungan untuk pemberian ASI adalah Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI).
AIMI pada Pekan ASI Sedunia 2017 kali ini kembali mengangkat tema “ Sustaining Breastfeeding Together”. Yaitu menekankan dukungan berbagai pihak untuk mencapai kesuksesan menyusui.
" Selama sepuluh tahun mendukung, mempromosikan dan melindungi kegiatan menyusui, AIMI selalu menjangkau berbagai kalangan demi peningkatan angka ibu menyusui di Indonesia. Kegiatan audiensi dengan pemangku kebijakan dan mengawal peraturan pemerintah konsisten dilakukan sejak awal AIMI berdiri," ujar ujar Mia Sutanto, Ketua Umum AIMI, seperti dikutip dari Aimi-asi.org
Candra Wijaya, Anggota Presidium Gerakan Kesehatan Ibu dan Anak (GKIA), memaparkan betapa regulasi dan sanksi dari pemerintah terhadap dunia usaha berperan besar dalam meredam konflik kepentingan seputar menyusui. “ Usaha-usaha marketing formula maupun makanan pengganti ASI yang tidak mengikuti peraturan harus ditindak tegas karena korbannya adalah kesehatan bayi dan anak-anak Indonesia, sebagai generasi penerus bangsa,” ungkap Candra.
Pekan ASI Sedunia (WBW) sendiri lahir dari inisiatif World Alliace for Breastfeeding Action (WABA) di kantor Unicef, New York pada 1991. Dokter Anwar Fazal, berkebangsaan Malaysia, adalah orang yang berperan besar terhadap kampanye WBW.
Pekan ASI Sedunia pun dipilih di minggu pertama Agustus dan dikampanyekan pertama kali pada Agustus 1992. WBW ini digelar di seluruh dunia, termasuk Indonesia untuk mendukung pemberian ASI pada bayi hingga berusia 24 bulan atau lebih.
Sumber: AIMI/ ID Ayah ASI
Advertisement
Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian

Update Korban Banjir Sumatera: 846 Meninggal Dunia, 547 Orang Hilang

Anggota DPR Minta Menteri Kehutanan Raja Juli Mundur!

Salut! Praz Teguh Tembus Aras Napal, Daerah di Sumut yang Terisolir karena Banjir Bandang


PLN Percepat Pemulihan Jaringan Listrik di 3 Wilayah Bencana

Potret Persaingan Panas di The Nationals Campus League Futsal 2025

PNS Dihukum Penjara 5 Tahun Setelah Makan Gaji Buta 10 Tahun

Ada Kuota 5 Persen Jemaah Haji Lansia di Setiap Provinsi, Ini Ketentuannya

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian

Update Korban Banjir Sumatera: 846 Meninggal Dunia, 547 Orang Hilang