Cerita Kru Seventeen Saksikan Ganasnya Tsunami Banten

Reporter : Nur Ulfa
Kamis, 27 Desember 2018 09:30
Cerita Kru Seventeen Saksikan Ganasnya Tsunami Banten
Begini ceirta Dedi Hadi Saputra soal toal tsunami Anyer

Dream - Kisah perjuangan melawan ganasnya tsunami Banten akhir pekan lalu mulai bermunculan. Salah satunya hadir dari kisah Dedy Saputra, salah satu kru band Seventeen yang selamat dari terjangan gelombang ganas dari Selat Sunda itu. 

Dedi Hadi Saputra adalah saksi mata yang melihat dengan jelas detik-detik gelombang laut di pesisir Tanjung Lesung, Banten menghantam panggung kala band Seventeen beraksi. 

Saat kejadian, Dedi yang bertugas sebagai kru sound system berada di sisi panggung saat sang vokalis, Riefian Ifan Fajarsyah, dan ketiga personil lainnya menampilkan aksi terbaik sekaligus terakhirnya. 

Dia menceritakan gelombang tsunami menerjang saat Ifan baru menyanyikan lagu kedua.

" Saat mulai main, stand by, satu lagu, dua lagu, (terdengar) air menggemuruh," ujar Dedi, Selasa, 25 Desember 2018.

Diakui Dedi, sebelum gelombang tsunami datang dia menyadari air laut mulai naik. Dilanda kepanikan, Dedi langsung langsung tanpa memberitahu orang-orang disekitarnya. 

" Saya lari, langsung ada air. Ombak langsung menimpa panggung sekaligus. Sekitar lima meter (tinggi air) di atas panggung," ujarnya.

Dedi bisa selamat dari ganasnya gelombang tsunami, itu karena dia menaiki mobil pick up yang berada tepat disampingnya, sebelum air laut menyeretnya.

" Saya di (mobil) pick up, kena ombak, saya selamat," kata dia.


(Sah, Laporan : Fachrur Rozie/ Liputan6.com)

1 dari 2 halaman

Ifan Seventeen Baru Tersadar, Ini SMS Terakhir Dylan Sahara

Dream - Ifan Seventeen tengah dirudung kesedihan. Ditinggal tiga rekan bandnya, pria bernama asli Riefian Fajarsyah ini harus kehilangan sang istri, Dylan Saharayang terseret ombak tsunami Banten pada Sabtu, 22 Desember 2018 lalu. 

Satu hari usai pemakaman, Ifan baru menyadari jika ada pesan tak biasa yang disampaikan istrinya sebelum musibah tsunami Banten terjadi. Firasat itu baru diketahui dari kalimat dalam pesan singkat (SMS) kiriman mendiang. 

Menurut Ifan, komunikasi yang dilakukannya dengan Dylan biasanya dilakukan melalui aplikasi pesan untuk bertukar kabar atau hanya sekadar obrolan singkat sepasang suami-istri. Namun di hari jelang kejadian, ada pesan SMS tak biasa yang disampaikan Dylan.

" Biasanya kita ngobrol lewat whatsapp kalau gak bisa ngomong langsung. Misalnya, 'makan yuk' atau 'pulang yuk' atau 'kita mau kemana?' gitu ya. Lebih bersifat conversation," kata Ifan seperti dikutip Dream dari percakapannya sebagai bintang tamu dalam tayangan Live TV ONE.

Namun di hari nahas itu, Ifan merasakan ada perbedaan dalam sikap Dylan. Salah satunya adalah sang istri sempat mengirim pesan singkat berisi kerinduannya kepada Ifan.

Pesan itu dirasakan janggal oleh Ifan karena mereka berdua sebenarnya sedang berada di satu lokasi yang sama.

" Nah, hari itu dia gak ada whatsapp apa-apa. Cuma whatsapp 'i miss you' gitu aja. Aku juga gak tahu apa yang terjadi kok deket tapi bilangnya 'i miss you?'" ujarnya.

Baru beberapa hari usai musibah yang dialaminya, Ifan baru enyadari jika kalimat itu merupakan ucapan terakhir yang dilontarakan Dylan untuk Ifan.

" Tapi aku gak begitu ini, gak begitu apa (aneh). Maksudnya ya udahlah. Apa sih, aneh aja gitu," kata Ifan.(Sah)

 

 

2 dari 2 halaman

Merinding, Detik-detik Terakhir Dylan Sahara Sebelum Tsunami Banten Datang

Dream - Kepergian Dylan Sahara untuk selama-lamanya meninggalkan duka mendalam bagi keluarga besarnya. Salah satunya dirasakan oleh kakak ipar Dylan, Cynthia wijaya.

Kakak dari vokalis Riefian Fajarsyah alias Ifan itu menceritakan jika saat gelombang tsunami datang Dylan tengah berada disamping Cynthia.

Saat itu mereka berdua tengah menikmati keindahan laut Tanjung lesung.

" De, kita kan sebelahan duduknya.Tadinya aku pikir dan berharap kita kan larinya bareng-bareng, harusnya kita selamatnya juga bareng," tulis Cynthia dalam instastories akun Instagram, @cyncynwijaya dikutip Dream, Rabu, 26 Desember 2018. 

Cynthia menceritakan momen terakhir itu dengan mengunggah sebuah foto saat bersanding dengan istri Ifan tersebut.

cynthia wijaya

Namun takdir berkata lain. Dylan meninggal dunia diterjang gelombang tsunami Banten. Cynthia yang selamat dari musibah alam tersebut mengaku ikhlas dengan kejadian ini dan berharap keduanya bisa bertemu lagi di dunia berikutnya. .

" Allah punya rencana yang lain untuk kamu. Kami ikhlas, yang tenang ya de (emoji love) Sampe ketemu lagi ya sister @dylan_sahara," kata Cynthia Wijaya.

Minta Maaf ke Dylan

Selain itu, cynthia juga meminta maaf kepada istri dari Ifan Seventeen tersebut, karena tidak bisa mengantarkan ke tempat peristirahatn Dylan untuk yang terakhir kali.

cynthia wijaya

" Innalillahi wainailaihi rojiun. De, kamu pasti udah tenang ya di sana sekarang.Sampai kita ketemu lagi ya de (emoji senyum) Selamat jalan de, maaf ga bisa anterin kamu sampe ponorogo.Buat temen-temen mohon doanya ya buat @dylan_sahara (emoji love)," ujarnya.

Beri Komentar