Disebut Mualaf karena Alvin, Masya Allah Jawaban Larissa....

Bukan Keputusan Mudah

© Dream

Dream - Diakui Larrisa proses pindah agamanya bukan sebuah keputusan yang mudah untuk dijawab. Dibutuhkan beragam pertimbangan sampai akhirnya Larissa mantap mengucapkan dua kalimat syahadat. 

" Pindah agama apalagi di lingkungan chinesse dan keluarga chinesse itu tidaklah mudah. Berat banget, apalagi tidak ada yang kenal islam sama sekali." katanya 

" Kalau saya tidak istiqomah tidak mungkin sudah sejauh ini. Kalau islam tidak lah benar tidak akan saya memilih menjadi seorang muslim,"  ungkapnya.

Saya sudah Berhijrah

© Dream

Dream - Tak hanya berpindah keyakinan, Larrisa pun mengubah penampilannya setelah menjadi seorang muslimah. Dia memilih mengenakan busana hijab syar'i dalam kehidupan sehari-hari. 

" Karena islam adalah kebenaran dan berhijab ada di dalam islam. Jalankan hal-hal yang akan membawa kamu ke kebahagiaan yang abadi. Tidak pernah menyangka akan cinta banget sama berhijab." katanya

" Saya sudah berhijrah. Saya hanya mau menjadi perempuan soleha Perempuan yang sukses di luar tidak tentu sukses di rumah. Saya pun belum sempurna dan jauh dari kata baik, tapi berusaha menjadi yang terbaik. Insya Allah, akan selalu istiqomah doakan ya,"  ujar Larrisa.

Pahami Quran Lebih Sulit dari Mandarin

© Dream

Dream - Sebagai seorang mualaf, saat ini Larrisa mengaku masih dalam tahap belajar mengaji. Baginya belajar membaca Al Quran lebih sulit dari memahami bahasa Mandarin. 

" Tafsir Quran per kata ada Al-Quran terjemahan ada. Buku Iqro ada 3. Guru ngaji di rumah juga ada. Aku emang niat banget mau belajar islam  Jadi benar-benar semangat sih, ngaji. Doain yaaa,"  kata Larrisa.