Pasha Dan Istrinya, Adelia
Dream - Pasha Ungu terang-terangan tak mempermasalahkan putra sulungnya, Kiesha Alvaro, menjalin kasih meski masih berusia 16 tahun. Diketahui Kishea sedang menjalin asmara di usia yang belum genap menginjak dewasa. diusia 16 tahun.
Pentolan Ungu yang kini menjabat sebagai Plt Wali Kota Palu, Sulawesi Tengah ini menganggap memiliki pacar di usia seperti putranya adalah hal lumrah. Meski dalam kaitan putranya, Pasha tak terang-terangan menyebut Kiesha berpacaran.
" Ya berteman, berkawan kan sama siapa aja. Nggak ada masalah," ujar Pasha di kawasan Epicentrum, Jakarta Selatan.
Menurut Pasha, hal terpenting yang harus dilakukan kepada putranya adalah memberikan pengawasan agar tidak bertindak yang lebih jauh. Jika
Selama ini Pasha mengaku senang putranya memiliki teman cukup banyak termasuk dengan lawan jenis. Bahkan Kiesha sering kali memperkenalkan teman-temannya ketika diajak bermain ke rumah.
" Kita tidak boleh alergi dengan hal2 yang bisa membuat dia happy," kata dia lagi.
Pasha yang tak menyinggung kata pacaran saat membahas Kiesha hanya berpesan agar putranya tersebut menjauhi Narkoba serta tak melukis tato di tubuhnya.
" Tapi kalau urusan tadi itu, saya, kita, ya kita bebaskan lah, bergaul, berteman, sekiranya buat dia senang, happy, enggak perlu lah kita larang. Kodratnya manusia kan berpasang-pasangan, enggak ada yang salah," imbuhnya.(sah)
Dream - Musisi sekaligus Wakil Wali Kota Palu, Sigit Purnomo Said atau Pasha, buka suara perihal teguran Mendagri Tito Karnavian soal rambutnya. Menurut Pasha, urusannya dengan Tito sudah selesai. Sebab ia pun sudah mengembalikan warna rambutnya menjadi hitam.
" Sudah. Setelah beliau mengeluarkan statement, kami berkomunikasi," kata Pasha Ungu di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Kamis 6 Agustus 2020.
Pasha mengaku mewarnai rambutnya menjadi pirang karena kebutuhan syuting video klip lagu terbaru ungu. Lagipula, sebelum mengubah warna rambut, ia sudah sempat minta izin.
View this post on InstagramWith project manager f.l.a.d.i.c.a. @aryatandju
A post shared by Sigit purnomo said,S.AP (@pashaungu_vm) on
" Beliau mengarahkan saya ‘Pasha selesaikan rencana-rencana syuting itu, sudah selesai kembalikan lagi rambutnya yang seharusnya’," ungkap Pasha.
Lagipula, tambah Pasha, selama ini juga sudah menganggap Tito Karnavian sebagai orang tuanya. Dengan teguran itu, Pasha tak merasa sakit hati dan sangat berterima kasih karena sudah diperhatikan.
" Yang pasti pak Tito ini orang tua saya, saya sudah kenal lama dengan beliau bahkan sebelum jadi Kapolri. Jadi saya kira saya selaku aparatur mendapatkan atensi yang luar biasa dari bapak Menteri Dalam Negeri, ini sesuatu yang menurut saya, harus saya apresiasi dan tentunya kami tidak ada lagi argumentasi kecuali patuh dan juga taat pada apa yang beliau sampaikan, itu yang pertama," ungkapnya.
Dream - Wakil Wali Kota Palu, Sigit Purnomo Syamsudin atau akrab disapa Pasha 'Ungu', memutuskan mencukur habis rambut pirangnya yang sebelumnya sempat mendapat teguran dari Menteri Dalam Negeri Titto Karnavian.
Penampilan Pasha dengan rambut pirang sebelumnya menjadi sorotan Mendagri, Tito Karnavian. Tito menjelaskan bahwa, sebagai pejabat negara, Pasha seharusnya memberikan contoh yang baik kepada masyarakat.
Tito mengaku jika tidak ada aturan yang mengatur etika penampilan kepala daerah dan memaklumi latar belakang Pasha. Namun dia mengharapan Pasha bisa menempatkan diri dengan baik berdasarkan kondisi dan jabatannya.
Mendengar teguran dari Mendagri tersebut, Pasha lantas mencukur habis rambutnya. Hal itu ia unggah melalui Insta Story akun Instagram pribadi Pasha.
Foto Pasha mencukur rambutnya pun juga diunggah oleh akun gosip @lambe_turah.
" Udah cukur rambut," tulis akun Lambe Turah. Unggahan tersebut langsung mendapat banyak tanggapan dari para netizen.
”Lagian aneh2 aja sih om pasha,” komentar akun @gr******99.
“ Banyak gaya sih lu git sigit,” sambung pemilik akun Instagram @be*******id.
”Yahhh dh jadi pemimpin ko bng mau nya suka2 hati si,” timpal akun @ni*******84.
“ Setuju dgn pendapat bapak Mendagri, negarawan itu tokoh, panutan, baik penampilan terlebih akhlak,” imbuh netter dengan akun @kh*******na.
Namun beberapa pihak lain justru tak setuju jika gaya penampilan seseorang dikoreksi. Rupanya mereka beranggapan jika gaya penampilan adalah hak individunya masing-masing.
“ Ko ribet bnget sih ganti gaya aja d tegur,” komentar akun @li*******ka.
“ Emng rambut diwarnain tu gabaik ya perilakunya apa gmn si pakk smp kapan kredibilitas dan kompetensi seorng individu dinilai dr penampilan,” timpal akun @smo*******.
Advertisement
Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap

5 Destinasi Wisata di Banda Neira, Kombinasi Sejarah dan Keindahan Alam Memukau

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi


Toyota Rehabilitasi Toilet di Desa Wisata Sasak Ende, Cara Bangunnya Seperti Menyusun Lego
Hj.Erni Makmur Berdayakan Perempuan Kalimantan Timur Lewat PKK

Mahasiswa UNS Korban Bencana Sumatera Bakal Dapat Keringanan UKT

Makin Sat Set! Naik LRT Jakarta Kini Bisa Bayar Pakai QRIS Tap

Akses Ancol Ditutup karena Banjir Rob Masuki Puncak, Warga Jakarta Utara Diminta Waspada

Influencer Fitness Meninggal Dunia Setelah Konsumsi 10.000 Kalori per Hari

Raih Rekor Dunia Guinness, Robot Ini Bisa Jalan 106 Km Selama 3 Hari

Sensasi Unik Nikmati Rempeyek Yutuk Camilan Khas Pesisir Kebumen-Cilacap