Vanessa Angel (Foto: Agus Apriyanto/KLY)
Dream - Ayah Vanessa Angel, DS, mengaku syok saat pertama kali mengetahui kabar putrinya ditangkap dalam kasus dugaan prostitusi online di Surabaya, Jawa Timur. Meski begitu, DS tetap memberikan dukungan sang anak.
" Syok dengar beritanya saya. Kasih support supaya Echa (Vanessa) bisa menghadapi masalah ini," ujar DS saat dihubungi, Selasa 8 Januari 2019.
Diakui DS, sampai saat ini dia belum bertemu langsung dengan putrinya. Bahkan untuk komunikasi, sang putri menghubunginya lewat sambungan telepon milik sahabatnya Jane Shalimar.
" Belum bertemu langsung, Masih kontak via ponsel. Itupun pakai ponsel Jane Shalimar," katanya lagi.
Menurut dia, putrinya tidak bisa menghubunginya secara langsung lantaran telepon genggam miliknya masih disita polisi sebagai barang bukti.
" Hp Vanessa ditahan sama kepolisian untuk barang bukti," tuturnya.
Dream - Vanessa Agel meminta maaf kepada masyarakat. Permintaan maaf itu disampaikan saat artis berusia 27 tahun ini meninggalkan Mapolda Jawa Timur, Minggu 6 Januari 2019.
" Saya, Vanessa Angel, menyampaikan permintaan maaf atas opini dan asumsi yang terbentuk di masyarakat," kata Vanessa di Mapolda Jawa Timur, dikutip dari Merdeka.com.
Vanessa Angel diperbolehkan pulang setelah 24 jam menginap di Mapolda Jawa Timur. Dia menjalani pemeriksaan oleh penyidik Subdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jawa Timur.
Setelah diciduk terkait dugaan prostitusi online pada Sabtu kemarin, statusnya masih sebagai saksi. Oleh karena itulah dia diperbolehkan pulang.
Meski demikian, Vanessa Angel mengaku sadar telah melakukan kesalahan. Dia merasa perbuatannya telah merugikan banyak pihak.
" Saya menyadari bahwa kesalahan dan kekhilafan yang saya lakukan telah merugikan banyak orang," tambah dia.
Vanessa meninggalkan Mapolda Jatim dengan didampingi pengacara dan sahabatnya, Jane Shalimar. Mereka keluar dari ruang penyidikan sekitar pukul 16.45 WIB.
Sementara, Jane Shalimar enggan berkomentar banyak terkait kasus sahabatnya itu. " Yang penting adalah saya mau melihat keadaan dia dulu," kata Jane.
Bersama tim kuasa hukum, Jane mengaku akan turut mendampingi semua proses hukum yang dijalani Vanessa.
" Pokoknya ke depan yang berkaitan dengan proses hukum, tim kuasa hukum yang akan menjelaskan," tandas Jane.
Advertisement
Jadi Pahlawan Lingkungan Bersama Trash Hero Indonesia
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah