Ilustrasi
Dream - Roro Fitria ditinggalkan delapan pengacara yang sebelumnya selalu mendampingi untuk membantu proses hukumnya atas kasus narkoba.
Melihat banyaknya kuasa hukum Roro yang mundur, Raymond Martin, sepupu Roro Fitria mengaku belum mengetahui penyebab pastinya.
" Ehm, kalau itu saya belum terlalu konfirmasi ke situ. Saya juga baru dapat beritanya juga," kata Raymond saat dihubungi, Rabu 14 Maret 2018.
Terkait dugaan Roro bangkrut sehingga tidak bisa membayar 8 pengacara, Raymod menegaskan jika ekonomi keluarga Roro masih dalam kondisi baik.
" Gitu-gitu nggak usah terlalu ditanggepin. Karena mungkin ada orang yang dislike juga," imbuhnya.
Dream - Selama mendekam di penjara terkait kasus narkoba, beredar kabar jika sejumlah barang mewah milik Roro Fitria raib. Kemana?
Deretan mobil mewah milik Roro Fitria, seperti mobil Porsche Boxster, BMW 528 Luxury, Sedan Mercedes Benz, Lamborghini Aventador, dan Ferrari F430 dikabarkan sudah tak ada lagi nongkrong di kediamannya.
Mantan pengacaranya, Nuning Tyas Widyowati angkat bicara terkait hal itu. Ia mengaku tidak tahu secara detail kemana barang-barang yang sering dibanggakan Roro.
" Mobil Porsche nggak ada, mobil lain juga. Cuma ada mobil BMW saja di rumahnya, nggak tahu ke mana. Tanya langsung ke Roro aja," kata Nunung dikutip Dream dari laman Jawapos.com, Rabu 14 Maret 2018.
Soal rumor perempuan yang akrab dengan ritual mistis itu menjual mobil-mobilnya karena tak kuat membayar pengacara, Nuning membantah.
Ia menegaskan bayarannya tak semahal harga mobil mewah yang dimiliki Roro Fitria.
“ Kalau itu nanti ditanyakan ke Roronya sendiri ya, kira-kira kuat nggak. Bayaran saya nggak sampai jual mobil jual rumah kok,” tegasnya.
Terkait dengan alasan pengunduran sebagai kuasa hukum Roro, Nuning mengungkapkan karena sikap sang artis yang tidak kooperatif.
“ Ya kita bicara pastinya tentang masalah Roro, istilahnya orang pacaran, kita udah nggak sejalan, nggak satu pemikiran. Roro juga saya lihat tidak kooperatif untuk perkaranya sendiri ini. Jadi, kita tim kuasa hukum sudah malas mau nerusin,” ujarnya.
Selain tidak kooperatif, lanjutnya, Roro sulit diajak berkomunikasi. Padahal, komunikasi penting antara klien dan pengacara.
Terhitung mulai Senin kemarin, dia dan tim kuasa hukum lainnya sudah tak lagi menjenguk Roro di rumah tahanan (rutan) Polda Metro Jaya.
" Udah nggak mau (jenguk), ngapain. Ini aja aku udah mengundurkan diri ngapain besuk orang nggak jelas" .
(Sumber: Jawapos.com)
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kata Ahli Gizi Soal Pentingnya Vitamin C untuk Tumbuh Kembang Anak
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR