Marwa Sulit Bertemu Anak, Pengacara: Penjagaan Sangat Ketat

Reporter : Gladys Velonia
Rabu, 7 Juni 2017 06:02
Marwa Sulit Bertemu Anak, Pengacara: Penjagaan Sangat Ketat
Tsania Marwa sudah sulit menemui kedua anaknya Syarif Muhammad Fajri dan Aisyah Shabira.

Dream - Tsania Marwa, kesulitan menemui anaknya, Syarif Muhammad Fajri dan Aisyah Shabira. Kesulitan ini sudah dialami Tsania dalam dua bulan terakhir.

Hal ini dibenarkan salah satu pengacara Tsania, Busro Sapawi. Dia pun mengatakan pihak Atalarik telah menutup akses komunikasi dengan kliennya.

" Komunikasi sudah sulit. Sudah ditutup sama pihak Atalarik. Dan rumah, tempat anak-anak saat ini berada, dijagai loh oleh pihak ketiga, dengan penjagaan yang sangat ketat," ujar Busro di Pengadilan Agama Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Selasa, 6 Juni 2017.

pengacara tsania marwa

Tsania dikabarkan sempat mengajukan permohonan bantuan kepada Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). Tetapi, Busro mengaku belum mengonfirmasi kabar tersebut kepada kliennya.

" Kami tidak tahu. Kami belum konfirmasi ke mba Marwa. Jadi belum tahu," imbuh Busro.

Lebih lanjut, Busro menegaskan dia bersama rekannya, Rizam Tadjuddin memfokuskan perhatian pada persoalan hak asuh anak. Segala hal di luar itu, kata Busro, tidak menjadi urusannya.

Pernyataan ini terkait dengan penolakan kliennya atas sejumlah barang yang dikembalikan oleh Atalarik.

" Itu bukan urusan kami, kami hanya fokus mengurus dua permasalahan, yaitu tentang anak dan hak asuh anak. Anak jelas masih di bawah umur itu harus dibimbing ibunya," ujar Busro.

1 dari 4 halaman

Babak Baru Perseteruan Tsania Marwa-Atalarik Syah

Babak Baru Perseteruan Tsania Marwa-Atalarik Syah © Dream

Dream - Tsania Marwa, istri Atalarik Syah memenuhi janjinya untuk melaporkan kasusnya ke Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI). Tsania mengaku kesulitan bertemu kedua buah hatinya sejak kasus perceraiannya terjadi.

" Kami minta bantuan KPAI dengan memasukan formulir pengaduan. Kami berharap besok bisa diproses," kata kuasa hukum Tsania Marwa, Hamdan saat dihubungi awak media, Selasa, 25 April 2017.

marwa

Menurut Hamdan kliennya sebetulnya sudah memasukan laporannya ke KPAI sejak kamis (20/4/2017) lalu. Hingga kini Marwah masih menunggu pihak KPAI memproses laporan tersebut.

" Kalau KPAI sudah tentukan hari Tsania Marwa untuk diperiksa saya infokan," ucap Hamdan.

Melihat tidak ada itikad baik dari Atalarik untuk mempertemukan Marwa dengan kedua buah hatinya Syarif Muhammad Fajri dan Aisyah Shabira. Wanita 26 tahun itu berusaha kerasa agar bisa bertemu anaknya.

" Yang terpenting usaha kami yang terbaik bagi anak atau the Best interest of the child sekali pun orang tua mereka bersengketa," tuturnya.

Sementara itu pihak Atalarik Syah yang diwakili kuasa hukum, Junaedi dalam persidangan beberapa waktu lalu mengatakan pihaknya sebetulnya terbuka jika Marwa ingin menemui anak-anaknya. 

" Kan bisa komunikasi dulu sama saya, nomor saya malah diblok sama dia," katanya.

Junaedi mengatakan, kliennya selama ini tak pernah membahas soal nasib sang anak. Bahkan dalam persidangan mediasi, Arik, sapaan Atalarik, hanya membahas soal permohonan bercerai. 

" Urusan anak itu urusan pengadilan. Nanti pengadilan menjawab, ada bukti dan membuktikan. Jadi nggak mungkin itu," imbuh Junaedi. (Sah)

2 dari 4 halaman

Tsania Marwa Tutup Pintu Maaf untuk Atalarik Syah

Tsania Marwa Tutup Pintu Maaf untuk Atalarik Syah © Dream

Dream - Kuasa hukum Tsania Marwa, Rizam Tajoedin, mengatakan, kliennya sudah menutup pintu maaf untuk Atalarik Syah. Ibu dua anak itu merasa sangat tertekan dengan kondisi rumah tangganya.

" Pintu maaf kayaknya tertutup, karena ini akibatnya fatal," kata Rizman di Cibinong, Selasa 4 April 2017.

Menurut Rizman, sebelum mengajukan gugatan cerai, intensitas pertengkaran dalam rumah tangga Tsania memang meningkat dan terjadi terus menerus. Pertengkaran itu, tuding Rizman, menunjukkan karakter sesungguhnya Atalarik, yang selama ini tak terlihat.

Karena itulah Tsania merasa tidak nyaman dan sangat tertekan, sehingga memutuskan menggugat cerai Atalarik. " Karena tekanan jiwa itu berakibat kesehatan fisik, bisa stres, hipertensi, bisa segala macam. Makanya Tsania berpikir ini tidak bisa diteruskan karena berhubungan dengan fisik dia," tambah Rizam

Meski demikian, Rizman memastikan tak ada kekerasan fisik dalam pertengkaran keluarga ini. Hanya kata-kata yang dirasakan Tsania sangat menekan. " Walau begitu kata-kata lebih jahat dari tangan, kadang-kadang," ujar dia.

" Nah itu membuat pikiran dari klien saya terganggu dan mengakibatkan gejala sakit lambung dan hipertensi, bisa bahaya bagi dia," lanjut Rizam.

3 dari 4 halaman

Jeritan Hati Tsania Marwa Soal Buah Hati

Jeritan Hati Tsania Marwa Soal Buah Hati © Dream

Dream - Istri aktor Atalarik Syah, Tsania Marwa mengaku paling sayang kepada anak-anaknya dibandingkan orang lain. Dia bahkan sampai punya kebiasaan yang tidak dilakukan orang lain, termasuk Arik sendiri, yaitu membersihkan telinga anaknya.

Tsania mendasarkan perkataannya dari pertemuan dengan dua anaknya, Syarif Muhammad Fajri dan Aisyah Shabira pada 25 Maret lalu. Dari mereka, dia mengetahui kebersihan anak-anaknya bahkan tidak pernah diperhatikan Arik.

" Di tempat hiburan salah satu mal, saya tanya ke anak saya, 'Syarief di rumah siapa yang bersihin kotoran telinga?" kata Marwa usai mediasi di Pengadilan Agama Cibinong, Selasa, 18 April 2017.

Syarif menjawab tidak ada yang membersihkan kotoran telingannya. Jawaban anaknya membuat Tsania terkejut.

" Saya tanya lagi, 'Kok suster nggak bersihin telinga?'. Syarief menjawab, 'Nggak tahu'," ucap Tsania sambil menyeka air matanya.

Setelah itu, Tsania mencoba membersihkan telinga anaknya. " Dan ternyata kotor banget," kata dia.

4 dari 4 halaman

Pernah Disebut Ibu Gagal

Pernah Disebut Ibu Gagal © Dream

Marwa menuding keberadaan dirinya sebagai ibu sang anak juga pernah disinggung Arik. Ucapan tersebut muncul melalui pesan WhatsApp.

" Dia bilang, 'Kamu nggak usah khawatir masalah ibu, saya bisa dapat yang lebih baik'," ucap dia.

Mawra menegaskan, tidak ada orang lain yang lebih sayang kepada anaknya selain dia. " Karena saya itu adalah ibunya. Saya yang mengandung dan yang melahirkan," ucap Marwa.

marwa

Beri Komentar