Setan adalah musuh nyata bagi manusia dan memiliki niat jahat untuk menyesatkan mereka dari jalan yang benar.
Setan adalah musuh nyata bagi manusia dan memiliki niat jahat untuk menyesatkan mereka dari jalan yang benar.
Dream - Setan adalah musuh umat manusia yang sangat berbahaya. Setan mampu melihat manusia dan menggoda manusia di mana saja dan kapan saja.
Sedangkan tidak semua manusia bisa melihat keberadaan setan.
Oleh karena itu, manusia harus selalu berhati-hati di mana pun ia berada. Terutama dari godaan setan yang menyesatkan.
Namun, sahabat Dream tidak perlu takut berlebihan. Setan sendiri adalah makhluk yang diciptakan Allah SWT. Dengan begitu, mohonlah perlindungan selalu kepada Sang Pencipta.
Usahakanlah untuk tidak melewatkan waktu dengan berdoa kepada Allah SWT. Sahabat Dream juga bisa mengamalkan surat-surat di dalam Al-Quran untuk menghalau datangnya setan ke rumah.
Berikut surat-surat di dalam Al-Quran yang bisa kamu amalkan agar setan tidak masuk ke rumah sebagaimana dirangkum Dream melalui berbagai sumber.
Dalam Al-Quran, Allah SWT memberikan peringatan tentang bahaya tipu daya setan kepada umat manusia.
Salah satu contoh peringatan Al-Quran mengenai bahaya tipu daya setan terdapat dalam surat Al-Baqarah ayat 268.
Ayat tersebut menyatakan bahwa setan bernama 'penjual curang' mengiming-imingi manusia dengan janji-janji palsu untuk merugikan mereka.
Dalam konteks ini, penjual curang dapat diartikan sebagai simbol perangkap tipu daya dan godaan yang setan gunakan untuk menyesatkan manusia.
Al-Quran juga mengingatkan manusia agar hati-hati dan tidak tergoda menggunakan harta dan materi sebagai jalan menuju kebahagiaan yang abadi.
Dalam surat Al-Hasyr, ayat 18, Allah SWT menyebutkan setan-setan yang menghalangi manusia untuk menyebut nama Allah dan membujuk mereka untuk terlena dalam urusan duniawi.
Selain itu, dalam surat Al-Anfal ayat 48, Al-Quran mengingatkan umat manusia bahwa tipu daya setan sangat kuat.
Setan memiliki kemampuan untuk memperlihatkan kemewahan dan keindahan dunia sebagai hal yang menarik, padahal sebenarnya itu adalah perangkap yang dirancang untuk menyesatkan manusia.
Setan sebagai musuh setiap manusia yang berusaha menyesatkannya, memiliki berbagai cara untuk mencapai tujuannya. Berikut adalah beberapa cara yang dilakukan setan untuk menyesatkan manusia:
Salah satu cara utama setan untuk menyesatkan manusia adalah dengan mencitrakan amalan buruk sebagai sesuatu yang indah dan menggiurkan.
Setan menggoda manusia dengan membuatnya merasa bahwa amalan dosa adalah hal yang menyenangkan dan menguntungkan, sementara amalan yang diperintahkan Allah adalah membosankan atau tak bernilai.
Setan juga menggunakan khayalan dan imajinasi manusia untuk menyesatkannya. Setan mendorong manusia untuk memikirkan hal-hal yang menjauhkannya dari peribadatan kepada Allah dan membuatnya terjerumus dalam fantasi dan dunia khayalan yang menyimpang.
Setan berusaha mempengaruhi pemahaman manusia terhadap ajaran agama. Ia membuat manusia memahami ajaran agama dengan cara yang salah atau memilih tafsiran yang keliru, mengaburkan kebenaran yang sebenarnya.
Setan memanfaatkan ketertarikan manusia pada kenikmatan materi dan dunia sementara ini. Ia memperdaya manusia dengan janji-janji palsu tentang kebahagiaan dan kesenangan duniawi, sehingga manusia melupakan kepentingan akhiratnya.
Setan juga mencoba menyesatkan manusia dengan memanfaatkan ketidaktahuan dan kekurangan ilmu mereka tentang ajaran agama.
Setan menyebabkan manusia berpikir bahwa mereka sudah memahami segala hal, sehingga tidak mencari pengetahuan yang lebih dalam dan mudah terjebak dalam kesesatan.
Setan menggunakan kelemahan manusia berupa rasa percaya diri yang berlebihan atau kurang untuk menyesatkannya.
Ia membuat manusia merasa sombong dan meremehkan nasihat atau peringatan yang ada, atau sebaliknya, menjatuhkan manusia ke dalam keputusasaan dan meragukan kemampuannya untuk bertobat.
Rumah bisa menjadi tempat yang dituju oleh setan untuk melancarkan aksinya mengganggu manusia. Oleh karena itu, rumah harus dibentengi dengan doa-doa yang diajarkan oleh Rasulullah saw ini.
Sebuah hadis Nabi yang diriwayatkan Imam Ahmad menceritakan bahwa pada suatu malam yang sangat gelap dan turun hujan, para sahabat keluar mencari Rasulullah untuk meminta beliau menjadi imam salat.
Setelah berjumpa dengan beliau akhirnya Nabi menyerukan kepada para sahabat untuk membaca surat Al-Falaq dan An-Nas sebanyak tiga kali pada waktu pagi dan petang hari.
Jika seseorang membaca kedua surat ini di pagi dan petang hari maka Allah akan mencukupi segala sesuatu dalam kehidupannya serta Allah akan menjaganya dari segala tipu daya setan yang menyesatkan.
Inilah bacaan pengusir jin dan setan yang dapat kita amalkan.
Tak hanya hanya surat Al-Falaq dan An-Nas saja, masih terdapat beberapa surat lain yang dapat digunakan untuk melindungi diri dari setan.
Berdasarkan hadis Nabi yang telah diriwayatkan oleh Muttafa', Rasulullah telah menjelaskan jika seseorang membaca dua ayat terakhir surat Al-Baqarah dengan tulus maka Allah akan mencukupi segala sesuatu dari kehidupannya.