Bocah Dan Gerhana Bulan (Foto: Shutterstock.com)
Dream - Profesor Riset Astronomi-Astrofisika Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN), Thomas Djamaluddin, mengatakan, akan terjadi fenomena alam langka di langit Indonesia pada malam hari tanggal 31 Januari 2018. Fenomena tersebut yaitu gerhana matahari 'Darah-Biru' atau lazim disebut 'Super-Blue-Blood-Moon'.
" Disebut Supermoon karena jarak bulan masih terdekat dengan bumi, sehingga purnama dan gerhana tampak lebih besar dari biasanya," ujar Djamaluddin, dalam artikel yang dikutip Dream dari blognya pribadinya, Rabu 24 Januari 2018.
Disebut Blue Moon, kata Djamaluddin, karena merupakan purnama ke dua di bulan Januari. Purnama pertama terjadi pada 1 Januari lalu.
Skema gerhana bulan pada akhir Januari (tdjamaluddin.wordpress.com)
Sementara, gerhana bulan akhir Januari nanti juga disebut Blood Mood karena saat gerhana total terjadi, bulan tampak merah darah.
" Jadi, gerhana bulan pada 31 Januari 2018 boleh disebut Super-Blue-Blood-Moon," tulis Djamaluddin.
Gerhana ini diprediksi terjadi di seluruh langit Indonesia. Menurut Djamaluddin, prosesnya dimulai pada pukul 18.48 WIB, mencapai fase puncak pada pukul 19.52-21.08 WIB, dan berakhir pada pukul 22.11 WIB.
" Prosesnya, mulai pukul 18.48 WIB bagian bawah (sisi Timur) purnama mulai tergelapi oleh bayangan bumi," kata Djamaluddin.
Kemudian, tambah Djamaluddin, pukul 19.52 sampai 21.08 bulan menjadi gelap kemerahan saat seluruh purnama masuk ke bayangan inti bulan.
" Warna merah disebabkan oleh pembiasan cahaya matahari oleh atmosfer bumi," kata dia.
Proses selanjutnya, secara perlahan cahaya purnama mulai tampak dari bagian kanan bawah (Timur). Proses gerhana kemudian berakhir pada pukul 22.11 WIB.
Advertisement
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Tak Hanya di Indonesia, 7 Mitos Aneh di Berbagai Belahan Dunia
Kebiasaan Pakai Bra saat Tidur Berbahaya? Cari Tahu Faktanya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal