Aria Bima Ungkap Peluang Menteri PDI Perjuangan Susul Mahfud Md Mundur dari Kabinet Jokowi

Reporter : Editor Dream.co.id
Kamis, 1 Februari 2024 12:15
Aria Bima Ungkap Peluang Menteri PDI Perjuangan Susul Mahfud Md Mundur dari Kabinet Jokowi
Aria Bima Ungkap Peluang Menteri PDIP di Kabinet Ikut Mundur Menyusul Mahfud MD

1 dari 10 halaman

Aria Bima Ungkap Peluang Menteri PDI Perjuangan Susul Mahfud Md Mundur dari Kabinet Jokowi

Aria Bima Ungkap Peluang Menteri PDI Perjuangan Susul Mahfud Md Mundur dari Kabinet Jokowi © Kekayaan alam dari Riau berkontribusi besar bagi Indonesia. 2024 maverick

2 dari 10 halaman

© Aria Bima Ungkap Peluang Menteri PDIP di Kabinet Ikut Mundur Menyusul Mahfud MD Liputan6.com/Fajar Abrori

Dream - Politikus PDI Perjuangan, Aria Bima, mengatakan, tak menutup kemungkinan menteri lain dari partainya akan mundur dari Kabinet Indonesia Maju menyusul Mahfud Md jika ditugaskan berkampanye.

3 dari 10 halaman

“Menteri PDI Perjuangan yang memang mendapatkan tugas full untuk bantu pencapresan ini, sebagai tim kampanye misalnya, tentunya juga akan mengikuti,"

4 dari 10 halaman

© Alasan Mahfud MD Belum Kunjung Umumkan Mundur 2024 maverick

Namun, ia menyampaikan bahwa Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, masih memerintahkan kadernya yang menjabat sebagai menteri untuk menyelesaikan tugas sesuai dengan periode jabatan, yaitu hingga November 2024.

5 dari 10 halaman

“Mandat rakyat ke PDIP sebagai pengusung Jokowi kan sampai November 2024. Tugas tanggung jawabnya sampai November 2024. Kalau saya lihat, tidak cukup banyak menteri PDIP yang dapat penugasan untuk terlibat tim kampanye nasional Ganjar-Mahfud,”

6 dari 10 halaman

“Karena memang Bu Mega menugaskan supaya tugas-tugas sebagai pembantu presiden itu dilaksanakan sampai mandat rakyat yang memberikan pada kita masa akhir pemerintahannya adalah November 2024,”

7 dari 10 halaman

© Kekayaan alam dari Riau berkontribusi besar bagi Indonesia. 2024 maverick

Meski begitu, Aria mengingatkan jika ada menteri yang terbentur kesibukan antara kegiatan kampanye dan tugas kenegaraan dapat mengambil cuti atau mundur untuk menghindari penggunaan kekuasaan maupun fasilitas negara dalam kegiatan kampanye.

8 dari 10 halaman

“Namun kalau ada hal-hal yang terkait dengan kesibukan, supaya tidak terjadi abuse of power, supaya tidak terjadi penggunaan kekuasaan, penggunaan fasilitas negara untuk kampanye, tentu etiket, kesantunan, juga aturan Undang-Undang menegaskan sebaiknya me

ujar dia.

9 dari 10 halaman

“Dan saya percaya Ibu Mega selalu akan menegaskan bagaimana menempatkan jabatan publik, apalagi kementerian di situasi unpredictable itu diperlukan,” 

10 dari 10 halaman

Dalam Kabinet Indonesia Maju saat ini, ada lima menteri yang berlatar belakang PDI Perjuangan. Di antaranya Menkumham Yasonna Laoly, Mensos Tri Rismaharini, Menkop dan UKM Teten Masduki, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak I Gusti Ayu Bintang Darmawati, serta Menpan RB Abdullah Azwar Anas.

Beri Komentar