Kisah Tragis Gadis Cantik yang Menolak Dinikahi, Innalillahi..

Reporter : Maulana Kautsar
Rabu, 17 Mei 2017 08:01

Ilustrasi (Shutterstock)

Selain diperkosa, tubuh gadis itu dimutilasi hingga tak dapat dikenali.

Dream - Kisah mengerikan dialami gadis berusia 23 tahun di Rohtak, Haryana, India. Gadis itu mengalami pemerkosaan yang sadis. Selain pemerkosaan, tubuh gadis malang itu dimutilasi oleh para pelakunya.

Para pelakunya benar-benar baidab. Seluruh organ vital gadis ini dirusak. Bahkan, yang lebih mengerikan lagi, di sekitar dada korban terlihat banyak bekas gigitan.

" Kami tidak bisa menceritakan tentang rincian penyelidikan. Yang pasti, dua pelaku telah ditangkap dan sampai sekarang mereka menjalani pemeriksaan," kata Kepolisian Rohtak.

Menurut laporan India Times, kasus pemerkosaan disertai pembunuhan dengan mutilasi ini terungkap pada 9 Mei 2017. Seorang gadis diperkosa secara beramai-ramai dan kemudian dibunuh.

Tubuhnya yang sudah dimutilasi ditemukan pada malam hari di sebuah lahan kosong di Rohtak IMT.

1 dari 2 halaman

Pelakunya Ternyata....

© Dream

Hasil autopsi menyatakan sebab kematian korban karena luka di kepala akibat benda tumpul serta luka-luka di tengkorak dan kulit kepala.

Menurut keterangan polisi, peristiwa itu terjadi karena korban awalnya menolak menikah dengan salah satu pelaku.

Penolakan itu berakhir dengan penamparan oleh korban terhadap pelaku. Rupanya pelaku merasa kecewa dan terhina dengan perlakuan korban. Dia kemudian menyusun rencana untuk membalas dendam terhadap korban.

2 dari 2 halaman

Dimutilasi untuk Hilangkan Jejak

© Dream

Bersama teman-temannya, pemuda itu memerkosa dan membunuh korban. Keluarga korban mengatakan, pada 9 Mei itu, sebanyak lima sampai enam pemuda menculik korban dari pintu gerbang perusahaan tempat korban bekerja.

Para pelaku membawa korban ke sebuah lahan kosong. Mereka memperkosa korban dan memutilasi tubuhnya.

Laporan forensik mengatakan para pelaku memutilasi korban dengan tujuan menghilangkan jejak.

" Korban dimutilasi setelah diperkosa beramai-ramai. Tulang tengkorak korban dihancurkan dengan cara sedemikian rupa agar terlihat seperti dilindas oleh kendaraan," kata tim forensik.