Sumber: Youtube Rukun Indonesia
Dream - Hidayah merupakan hal yang bisa datang kapan saja dan lewat mana saja. Jika Allah SWT berkehendak, maka apapun bisa terjadi.
Seperti yang dialami oleh wanita asal Jepang yang memutuskan untuk menjadi mualaf di Indonesia.
Mengutip akun YouTube Rukun Indonesia, dalam sebuah siniar wanita asal Jepang bernama Hikari mengaku berasal dari keluarga biksu di Jepang.
“ Jadi saya lahir di kuil, dan tumbuh-kembang di lingkungan kuil, jadi saya semacam percaya pada hal-hal spiritual,” ungkapnya.
Ia mengatakan, kalau di Jepang memeluk agama bukanlah sesuatu yang umum. Orang-orang pada Tuhan dan merayakan Ramadan serta Natal, namun tidak terlalu memikirkan agama dan hanya menikmati perayaannya saja.
Namun, untuknya hal ini sedikit berbeda karena ayahnya adalah seorang biksu yang membuatnya percaya Tuhan, Buddha, dan juga hal-hal spiritual lainnya.
Awalnya ia memutuskan datang ke Indonesia adalah karena bertemu dengan teman-temannya yang berasal dari luar negeri, termasuk Indonesia.
“ Orang-orang yang datang dari luar negeri dan mereka memeluk agama. Kadang Kristen, kadang Muslim,” tutur Hikari.
Sampai akhirnya ia bertemu dengan teman-teman dari Indonesia, kemudian bercerita tentang perbedaan antara Jepang dan Indonesia.
“ Dan aku melihat bahwa Indonesia adalah negara yang bagus, dan orang-orangnya religius, seperti kalian san itu sangat ramah, mereka pun mengajarkanku tentang Islam, karena mereka adalah Muslim,” ucap wanita asal Jepang ini.
Akhirnya, karena rasa penasaran dan ingin merasakan dengan mata kepala sendiri, dan memutuskan untuk pindah ke Indonesia.
“ Saya mau explore, kayak, kenapa kok orangnya pada baik-baik banget, sih?” tegasnya.
Sampai saat pandemi terjadi, ia sempat merasa keadaan mentalnya kurang baik. Namun, ia bertemu dengan orang Indonesia di sosial media.
“ Kemudian saya bertemu orang Indonesia di sosial media, saya berkomunikasi dengan mereka selama 1 tahun pandemi dan secara bertahap mengubah pemikiranku (tentang Islam),” kata Hikari.
Sementara itu, ia pun mengungkapkan banyak alasan yang membuatnya memutuskan untuk memeluk agama Islam. Namun, dipersingkatnya menjadi tiga alasan.
Pertama, ia merasa filosofi Islam menjadi penyelamatnya ketika masa pandemi. Teman-teman Muslimnya mengajarkan ia untuk lebih ikhlas saat menjalani masa-masa sulit saat pandemi.
“ Pasrahkan saja semuanya sama Tuhan. Kalau sudah rezeki, enggak akan kemana. Jadi kamu enggak bisa kendalikan itu, jalani saja dengan ikhlas,” kata temannya, kepada Hikari.
Mendengar perkataan tersebut, ternyata membuatku perasaannya menjadi lebih baik.
Alasan ke dua, karena ia bertemu dengan suaminya. Ia mengatakan di Indonesia ada baiknya jika memiliki agama yang sama.
Hikari pun melihat bahwa menjadi seorang muslim adalah hal yang sangat indah dan ia juga dapat menemukan hal yang baru.
“ Dan juga saya bisa menikahinya,” kata Hikari sambil menoleh ke suaminya.
Yang ke tiga, ia mengatakan filosofi seorang Muslim selaras dengan nilai-nilai yang telah ia yakini sejak kecil.
“ Sesungguhnya filosofi sebelumnya dari masa kecilku hingga kini serupa dengan filosofi dari seorang Muslim. Contohnya seperti jangan minum alkohol ataupun merokok,” tutur dia.
Advertisement
Seru Abis! Komunitas Ini Sampaikan Kritikan dengan Main Karet Depan Gedung DPR
Potret Beda Pesta Pora 2025, Ada Jumatan Bareng Dipimpin Rhoma Irama
Psikolog Ungkap Pentingnya Pengawasan Orangtua Saat Anak Main Game
Inspiratif, Tiga Artis Cantik Ini Ternyata Founder Komunitas
Fakta-Fakta Ciamis Jadi Kota Kecil Terbersih se-ASEAN