Ukuran Tubuh Makin Kecil, Babi 'Ngepet' di Depok Disembelih Warga

Reporter : Razdkanya Ramadhanty
Selasa, 27 April 2021 17:15
Ukuran Tubuh Makin Kecil, Babi 'Ngepet' di Depok Disembelih Warga
Sebelum memotong babi itu, warga menggelar pengajian. Apa yang terjadi setelah babi ngepet dipotong?

Dream - Babi yang diduga jadi-jadian atau babi ngepet yang ditangkap warga Sawangan, Depok, Jawa Barat, akhirnya dimusnahkan. Babi berwarna hitam itu disembelih.

Keputusan itu dilakukan karena warga khawatir babi tersebut menghilang lantaran ukuran badannya semakin mengecil.

" Pemotongan babi ngepet dikarenakan tubuhnya semakin mengecil. Apabila dia semakin mengecil babi ngepet tersebut akan hilang sehingga diputuskan untuk dipotong," kata Ketua RW 04, Bedahan, Abdul Rosad, Selasa 27 April 2021.

1 dari 4 halaman

Warga Sempat Lakukan Pengajian

Diprediksi bobot babi tersebut terakhir seberat 15 kilogram. Tinggi babi diperkirakan sekitar 15 sentimeter.

“ Berat 15 kilogram, tinggi babi dan lebar 15 sentimeter seperti kucing,” ungkapnya.

Sebelum babi dipotong, warga sempat melakukan pengajian. Setelah disembelih kemudian bangkai babi dikubur.

“ Sebelumnya dilakukan pengajian dengan memotong dibagian leher. Babi ngepet yang telah dipotong dilakukan pemakaman di pemakaman keluarga milik warga tidak jauh dari lokasi penangkapan,” tukasnya.

Setelah babi disembelih tidak ada kejanggalan apapun. “ Untuk keganjilan tidak ada,” ucapnya.

2 dari 4 halaman

Warga Kesal

Penampakan babi yang diduga jadi-jadian atau babi ngepet di kawasan Bedahan, Sawangan menjadi tontonan warga.

Babi berwarna hitam itu diletakkan dalam sebuah kandang buatan. Sejak pagi warga memenuhi rumah seorang warga untuk melihat babi jadi-jadian itu. Babi tersebut ditemukan di kebun warga di Kp. Bedahan RT 02/04 Kelurahan Bedahan Kecamatan Sawangan, Depok dinihari tadi.

Penangkapan itu dilakukan dengan cara warga membuka pakaian mereka. Karena warga sudah kesal kerap kehilangan uang yang diduga dilakukan oleh babi jadi-jadian tersebut.

3 dari 4 halaman

Alasan Babi Disembelih

Ketua RT setempat meminta agar jika ada warga Bedahan yang merasa kehilangan anggota keluarga agar segera menghubunginya. Jika tidak ada yang mengaku, babi tersebut akan segera dimatikan.

“ Jadi emang bener babi ngepet. Saya harapkan warga Bedahan kalau punya saudara atau tetangga yang merasa kehilangan silahkan hubungi saya, datang ke rumah Ustad Adam. Kita tunggu sampai sore, kalau ngga ada (yang mengaku) kita matikan,” kata Abdul Rosad.

Sumber: merdeka.com

4 dari 4 halaman

Kronologi Penangkapan

Sebelumnya warga mengaku sering kehilangan uang sejak sebulan lalu.

" Pada sekitar bulan Maret 2021 warga di lingkungan RW 04 banyak yang kehilangan uang, dan kejadiannya setiap malam Selasa dan malam Sabtu," kata Kapolsek Sawangan AKP Rio Tobing, Selasa 27 April 2021, dikutip dari merdeka.com

Setelah berembug, akhirnya warga sepakat untuk menangkap babi tersebut. Babi tersebut berhasil ditangkap dini hari tadi di sebuah kebun milik warga di Kampung Bedahan RT 02 RW 04. Saat ditangkap, babi tersebut menyerupai celeng alias babi hutan berwarna hitam dan sebesar anjing dewasa.

" Memakai kalung kayu berwarna hitam dan memakai ikat di kepala berwarna merah (saat ini ukuran babi tersebut mengecil)," terang Rio Tobing.

Sebulan lalu, kata Kapolsek, ada warga yang melihat penampakan babi tersebut. Babi itu sempat ditangkap namun berhasil kabur. Warga kemudian bersepakat untuk menangkap kembali babi tersebut pada Senin, 26 April 2021 sekitar jam 22.30 WIB.

Sekitar pukul 24.00 WIB, warga melihat ada tiga orang menggunakan sepeda motor. Kemudian satu orang turun menggunakan jubah menuju kebun milik warga. Orang tersebut berjalan kaki. Lalu orang berjubah itu duduk. 1,5 jam kemudian ada babi hutan.

" Setelah menjadi orang tersebut berlari ke sana ke mari karena dikepung, babi berhasil ditangkap dengan menggunakan sorban berwarna hijau. Setelah ditangkap kemudian ditabur garam dan disabet dengan sapu lidi berjumlah tujuh batang kemudian dikandangi," ungkapnya.

Beri Komentar