Bacaan Doa Menyapih Anak dari ASI dan Tips-Tipsnya agar Tidak Rewel

Apa Itu Menyapih?

Sebelum membahas tentang doa menyapih anak, sebaiknya sahabat Dream mengetahui terlebih dahulu pengertian dari menyapih. Dikutip dari hellosehat.com, menyapih adalah waktu ketika anak mulai belajar makan makanan padat seutuhnya tanpa tambahan ASI lagi.

Setelah anak berusia dua tahun, maka anak akan diperkenalkan dengan menyapih yang dilakukan secara alami dan tahap demi tahap agar si bayi tidak rewel. Berikut adalah tanda-tanda bahwa bayi siap untuk disapih:

• Bayi kelihatan tidak tertarik saat menyusu di payudara ibunya.
• Bayi tetap rewel walaupun sudah diberikan ASI sang ibu.
• Bayi menyusu hanya sebentar dari biasanya.
• Bayi mudah terganggu saat sedang menyusu ASI.
• Bayi memainkan payudara ibunya, seperti digigit atau ditarik dengan bibirnya.
• Bayi menyusu di payudara, tetapi tidak mengisap. Dengan begitu, ASI pun tidak keluar.
• Bayi bisa saja tidak menyusu, tapi ia hanya mencari kenyamanan.

Bacaan Doa Menyapih Anak

Dalam proses menyapih tentu tidak bisa dikatakan mudah. Dalam hal ini seorang ibu membutuhkan usaha yang cukup keras agar sang anak tidak rewel ketika dipisahkan dari makanan pokok sehari-harinya yang berupa ASI.

Sehingga porses ini pun membutuhkan kesabaran ekstra dan didukung dengan doa menyapih anak. Doa ini tidak sulit untuk sahabat Dream hafalkan karena bacaannya yang pendek. Doa menyapih anak terdapat di dalam surat At-Takwir ayat 20 berikut:

ذِيْ قُوَّةٍ عِنْدَ ذِى الْعَرْشِ مَكِيْنٍۙ

Żī quwwatin 'inda żil-'arsyi makīn.

Artinya: " yang memiliki kekuatan, memiliki kedudukan tinggi di sisi (Allah) yang memiliki ‘Arsy," (At-Takwir: 20)

Tips Menyapih Anak

Doa tanpa usaha kuranglah sempurna. Seperti halnya saat membaca doa menyapih anak, maka juga harus diiringi dengan usaha untuk menyapihnya. Nah, berikut adalah beberapa tips menyapih anak yang bisa sahabat Dream praktikkan:

Dilakukan secara Perlahan

Tips yang pertama saat menyapih anak adalah dilakukan secara perlahan. Ya, karena menyapih sangat membutuhkan kesabaran yang cukup besar. Lakukan proses penyapihan secara bertahap dan jangan memaksanya. Misalnya saja dengan mengurangi pemberian ASI, serta mengganti makananannya dengan makanan atau minuman lain yang anak sukai. Hal ini bisa sahabat Dream coba secara satu per satu. Namun, tetap harus diberikan makanan dan minuman yang bergizi ya, sahabat Dream.

Lakukan secara Konsisten

Dalam sebuah usaha yang berhasil, juga harus dilakukan secara konsisten. Hasilnya tidak bisa sahabat Dream lihat secara langsung. Sehingga butuh kesabaran untuk bisa melakukannya secara konsisten. Jika tidak konsisten, maka kamu pun akan mengalami kesulitan.

Memberikan Contoh

Diketahui bersama bahwa seorang anak akan meniru orang tuanya. Begitu juga dengan proses menyapih ini yang juga harus diberikan contoh. Sahabat Dream bisa memberikan contoh dari karakter atau tokoh yang sangat digemari anak. Hal tersebut bisa memberikan gambaran serta motivasi kepada anak agar meniru. Namun harus diingat juga, bahwa cara ini tidaklah untuk membandingkan sang anak dengan anak yang lain. Karena perkembangan setiap anak tentu saja berbeda-beda.

Memberi Makan yang Cukup

Tips berikutnya untuk menyapih anak adalah dengan memberikan makanan yang cukup. Cara ini adalah upaya untuk membuat sang anak lupa dengan ASI yang diminumnya setiap hari. Jika sahabat Dream memberikan makanan dan minuman yang cukup, maka ia akan merasa kenyang dan tidak ingin minum ASI.

Jangan Memberikan Sesuatu yang Menimbulkan Ketergantungan

Tips yang terakhir untuk menyapih anak dari ASI adalah dengan tidak memberikan sesuatu yang menimbulkan ketergantungan. Cara ini tidaklah baik, apalagi demi si anak lupa dengan ASI. Sesuatu yang membuatnya ketergantunya misalnya saja dot dan empeng. Pilihlah opsi lainnya yang tidak membuat anak ketergantungan.

Itulah bacaan doa menyapih anak dan tips-tips untuk menyapih anak. Semoga sahabat Dream diberikan kemudahan untuk menyapih sang buah hati.