Bacaan Niat Sholat Magrib Disertai Tata Cara Pelaksanaannya

Reporter : Ulyaeni Maulida
Rabu, 18 Januari 2023 08:38
Bacaan Niat Sholat Magrib Disertai Tata Cara Pelaksanaannya
Sholat magrib dilaksanakan saat matahari mulai tenggelam.

Dream – Sholat merupakan salah satu kewajiban yang harus dikerjakan oleh setiap Muslim. Perintah sholat diturunkan kepada Rasulullah SAW saat peristiwa Isra Miraj.

BACA JUGA: Bacaan Sholat 5 Waktu Beserta Niat, Arti Dan Salam  

Tingginya kedudukan sholat ini bagi kaum Muslimin sampai diibaratkan bahwa sholat merupakan tiang agama.

“ Dari Mu’adz bin Jabal, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

رَأْسُ الأَمْرِ الإِسْلاَمُ وَعَمُودُهُ الصَّلاَةُ

Artinya: “ Inti (pokok) segala perkara adalah Islam dan tiangnya (penopangnya) adalah shalat.” (HR. Tirmidzi).

Salah satu sholat wajib tersebut adalah sholat magrib. Jumlah rakaat sholat magrib adalah tiga rakaat. Sholat magrib dilaksanakan saat matahari mulai tenggelam.

1 dari 6 halaman

Niat Sholat Magrib

Ilustrasi Berdoa

Bacaan Niat Sholat Magrib

أُصَلِّى فَرْضَ المَغْرِبِ ثَلاَثَ رَكَعاَتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لله تَعَالَى

Ushallii fardhal maghribi tsalaatsa raka’aatin mustaqbilal qiblati adaa’an lilaahi ta’aalaa.

Artinya : Saya (berniat) mengerjakan sholat fardhu maghrib tiga raka’at dengan menghadap kiblat karena Allah Ta’ala.

Bacaan Niat Sholat Magrib sebagai Imam

أُصَلِّى فَرْضَ المَغْرِبِ ثَلاَثَ رَكَعاَتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً إِمَامًا لله تَعَالَى

Ushallii fardhal maghribi tsalaatsa raka’aatin mustaqbilal qiblati imaaman lilaahi ta’aalaa.

Artinya : Saya (berniat) mengerjakan sholat fardhu maghrib tiga raka’at dengan menghadap kiblat sebagai imam karena Allah Ta’ala.

Bacaan Niat Sholat Magrib sebagai Makmum

 أُصَلِّى فَرْضَ المَغْرِبِ ثَلاَثَ رَكَعاَتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا لله تَعَالَى.

Ushallii fardhal maghribi tsalaatsa raka’aatin mustaqbilal qiblati makmuuman lillaahi ta’aalaa.

Artinya : Saya (berniat) mengerjakan sholat fardhu maghrib tiga raka’at dengan menghadap kiblat sebagai makmum, karena Allah Ta’ala.

2 dari 6 halaman

Tata Cara Sholat Magrib

 

Ilustrasi

 

Membaca niat sholat maghrib

Baca niat sholat maghrib sesuai dengan keadaan ketika sholat, apakah sholat sendiri, sebagai imam, atau sebagai makmum.

Takbiratul ikhram

Takbiratul ikhram yakni mengangkat kedua tangan ke atas sembari mengucap

أللهُ أَكْبَرْ

" Allahu Akbar" yang artinya " Allah Maha Besar" .

Membaca doa iftitah

Bacaan doa iftitah 1:

اَللهُ أَكْبَرُ كَبِيْرًا وَالْحَمْدُ ِللهِ كَثِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيْلاً. وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذِيْ فَطَرَالسَّمَاوَاتِ وَاْلأَرْضَ حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا أَنَا مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ. إِنَّ صَلاَتِيْ وَنُسُكِيْ وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِيْ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ. لاَشَرِيْكَ لَهُ وَبِذلِكَ أُمِرْتُ وَأَنَا مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ

" Allaahu Akbaru kabiiraw walhamdu lillaahi katsiiran, wa subhaanallaahi bukrataw wa'ashiila. Innii wajjahtu wajhiya lilladzii fatharas-samaawaati wal ardha haniifam muslimaw wamaa anaa minal musyrikiina. Inna shalaatii wa nusukii wa mahyaaya wa mamaatii lillaahi Rabbil 'aalamiina. Laa syariikalahu wa bidzaalika umirtu wa anaa minal muslimiina."

Artinya: " Allah Maha Besar dengan sebesar-besarnya. Segala puji yang sebanyak-banyaknya bagi Allah. Maha Suci Allah pada pagi dan petang hari. Aku menghadapkan wajahku kepada Tuhan yang telah menciptakan langit dan bumi dengan segenap kepatuhan dan kepasrahan diri, dan aku bukanlah termasuk orang-orang yang menyekutukan-Nya. Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidup dan matiku hanyalah kepunyaan Allah, Tuhan semesta alam, yang tiada satu pun sekutu bagi-Nya. Dengan semua itulah aku diperintahkan dan aku adalah termasuk orang-orang yang berserah diri (muslim)."

Bacaan doa iftitah 2:

اَللَّهُمَّ بَاعِدْ بَيْنِى وَبَيْنَ خَطَايَاىَ كَمَا بَاعَدْتَ بَيْنَ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِ . اللَّهُمَّ نَقِّنِى مِنَ الْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الأَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ . اللَّهُمَّ اغْسِلْ خَطَايَاىَ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ

“ Allaahumma Baa’id Bainii Wa Baina Khathaayaaya Kamaa Baa’adta bainal Masyriqi Wal Maghrib. Allaahumma Naqqinii Minal Khathaayaa Kamaa Yunaqqats Tsaubul Abyadlu Minad Danas. Allaahummaghsil Khathaayaaya Bil maa-i Wats Tsalji Wal Barad”

Artinya: “ Ya Allah, jauhkanlah aku dari kesalahan dan dosa-dosaku sebagaimana engkau jauhkan antara timur dan barat. Ya Allah, bersihkanlah aku dari kesalahan dan dosa-dosaku sebagaimana bersihnya pakaian putih dari kotoran. Ya Allah cucilah aku dari dosa-dosaku dengan air, salju dan embun.”

3 dari 6 halaman

Membaca surah Al Fatihah

بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ . الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ . الرَّحْمَٰنِ الرَّحِيم . مَالِكِ يَوْمِ الدِّينِ . إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ . اهْدِنَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيمَ صِرَاطَ الَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ الْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا الضَّالِّينَ

" Bismillaa Hirrohamnirrohim, Alhamdu lillahi rabbil 'alamin. Ar Rahmaanirrahiim. Maaliki yaumiddiin. Iyyaaka na'budu wa iyyaaka nasta'iin. Ihdinash shirraatal musthaqiim. Shiraathal ladziina an'amta 'alaihim ghairil maghduubi 'alaihim waladh-dhaalliin."

Artinya: " Segala puji bagi Allah, Tuhan seluruh alam, Yang Maha Pengasih, Lagi Maha Penyayang, Pemilik hari pembalasan. Hanya kepada Engkaulah kami menyembah dan hanya kepada Engkaulah kami mohon pertolongan. Tunjukilah kami jalan yang lurus (yaitu) jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepadanya; bukan (jalan) mereka yang dimurkai, dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat."

Membaca surat atau ayat-ayat Al Quran

Rukuk

Bacaan doa saat rukuk:

سُبْحَانَ رَبِّيَ الْعَظِيْمِ وَبِحَمْدِهِ

" Subhaana robbiyal 'adhiimi wabihamdih." Dibaca 3 kali.

Artinya:" Mahasuci Tuhanku yang Maha Agung dan segala puji bagi-Nya."

I'tidal

Bacaan doa saat I'tidal:

سمع الله لمن حمدهرَبَّنَا لَكَ الْحَمْدُ مِلْءَ السَّمَوَاتِ وَمِلْءَ الْأَرْضِ وَمِلْءَ مَا شِئْتَ مِنْ شَيْءٍ بَعْدُ

" Sami'allaahu liman hamidah. Rabbanaa lakal hamdu mil'us samaawati ea mi’ul ardhi wa mil umaasyi'ta min syai'in ba'du."

Artinya: " Wahai Tuhan kami, segala puji bagiMu, sepenuh langit dan sepenuh bumi dan sepenuh apa-apa yang Engkau kehendaki setelah itu."

Sujud

Dalam posisi sujud, harus ada anggota badan yang menempel, yaitu kedua telapak tangan, kedua jari kaki, kedua lutut, lalu dahi dan hidung.

Bacaan doa saat sujud sebagai berikut:

سُبْحَانَ رَبِّيَ الأَعْلَى وَبِحَمْدِهِ

" Subhaana robbiyal 'a'la wabihamdih" . Dibaca 3 kali

Artinya: " Mahasuci Tuhanku yang Maha Tinggi dan segala puji bagi-Nya."

Duduk di antara dua sujud

Setelah sujud pertama, lakukan duduk diantara dua sujud. Kemudian membaca:

رَبِّ اغْفِرْ لِيْ وَارْحَمْنِيْ وَاجْبُرْنِيْ وَارْفَعْنِيْ وَارْزُقْنِيْ وَاهْدِنِيْ وَعَافِنِيْ وَاعْفُ عَنِّيْ

" Rabbighfirlii warhamnii wajburnii warfa'nii warzuqnii wahdinii wa 'aafinii wa'fu 'annii."

Artinya:" Ya Allah, ampunilah aku, kasihanilah aku, cukupilah aku, angkatlah derajatku, berikanlah rezeki kepadaku, berikanlah petunjuk kepadaku, berilah kesehatan kepadaku dan ampunilah aku."

Sujud kedua

Bacaannya sama dengan sujud pertama.

Setelah itu berdiri lagi untuk menunaikan rakaat kedua. 

 

4 dari 6 halaman

Duduk tasyahud awal

Duduk tasyahud awal dilakukan setelah melakukan sujud kedua pada rakaat kedua. Posisi duduk tasyahud awal yaitu dengan duduk di atas kaki kiri, sedangkan kaki kanan dalam posisi tegak. Tangan kiri diletakkan pada paha kiri dengan posisi mengembang.

Bacaan duduk tasyahud awal yaitu:

اَلتَّحِيَّاتُ الْمُبَارَكَاتُ الصَّلَوَاتُ الطَّيِّبَاتُ ِللهِ. اَلسَّلاَمُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ اَلسَّلاَمُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللهِ الصَّالِحِيْنَ. أَشْهدُ اَنْ لاَإِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِ. اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِ سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍ

" At tahiyyaatul mubaarokaatush sholawaatuth thoyyibaat lillah. Assalaamu 'alaika ayyuhan nabiyyu wa rahmatullahi wa barokaatuh. Assa'aamu 'alainaa wa 'alaa 'ibaadillahish sholihiin. Asyhadu alla ilaaha illallaah wa asyhadu anna Muhammadan 'abduhu wa rosuuluh. Allahumma sholli 'ala Muhammad."

Artinya: " Segala kehormatan, keberkahan, shalawat dan kebaikan adalah milik Allah. Keselamatan, rahmat dan berkah Allah mudah-mudahan tetap tercurahkan kepadamu wahai Nabi (Muhammad). Keselamatan semoga tetap terlimpahkan kepada kami dan seluruh hamba Allah yang shalih-shalih. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah. Dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah. Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada junjungan kami Nabi Muhammad dan keluarganya"

Saat membaca bagian " Ashadu an laa ilaaha illallah" , tegakkan jari telunjuk.

Berdiri lagi untuk melanjutkan rakaat ketiga

Duduk tasyahud akhir

Duduk tasyahud akhir atau tahiyyat dilakukan setelah sujud kedua pada rakaat ketiga. Posisi duduk tasyahud akhir/tahiyyat adalah dengan duduk pada pangka paha dengan kaki kiri keluar dibagian bawah. Sementara telapak kaki kanan dalam posisi tegak.

Bacaaan doa untuk duduk tasyahud akhir sebagai berikut:

اَلتَّحِيَّاتُ الْمُبَارَكَاتُ الصَّلَوَاتُ الطَّيِّبَاتُ ِللهِ. اَلسَّلاَمُ عَلَيْكَ أَيُّهَا النَّبِيُّ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ اَلسَّلاَمُ عَلَيْنَا وَعَلَى عِبَادِ اللهِ الصَّالِحِيْنَ. أَشْهدُ اَنْ لاَإِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِ.

اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِ سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍوَعَلَى اَلِ سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمِ وَعَلَى اَلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمِ. وَبَارِكْ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كََمَا بَارَكْتَ عَلَى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمِ وَعَلَى اَلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمِ فِى الْعَالَمِيْنَ إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ.

" At tahiyyaatul mubaarakaatush shalawaatuth thoyyibaatulillaah. Assalaamu'alaika ayyuhan nabiyyu wa rahmatullaahi wabarakaatuh, assalaamu'alaina wa'alaa ibaadillaahishaalihiin. Asyhaduallaa ilaaha illallaah, wa asyhadu anna muhammad rasuulullaah.

Allaahumma shalli'alaa muhammad, wa'alaa aali muhammad. Kamaa shallaita alaa ibraahiim wa alaa aali ibraahiim. Wabaarik'alaa muhammad wa alaa aali muhammad. Kamaa baarakta alaa ibraahiim wa alaa aali ibraahiim, fil'aalamiina innaka hamiidum majiid."

Artinya: " Segala kehormatan, dan keberkahan, kebahagiaan dan kebaikan itu punya Allah. Keselamatan atas Nabi Muhammad, juga rahmat dan berkahnya. Keselamatan dicurahkan kepada kami dan atas seluruh hamba Allah yang sholeh.

Aku bersaksi tidak ada sesembahan yang berhak disembah kecuali Allah. Dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah. Ya Allah, limpahilah rahmat atas keluarga Nabi Muhammad.Seperti rahmat yang Engkau berikan kepada Nabi Ibrahim dan keluarganya.Dan limpahilah berkah atas Nabi Muhammad beserta para keluarganya. Seperti berkah yang Engkau berikan kepada Nabi Ibrahim dan keluarganya. Engkaulah Tuhan yang sangat terpuji lagi sangat mulia diseluruh alam."

5 dari 6 halaman

Doa sebelum salam

Setelah membaca doa tasyahud akhir, dianjurkan untuk membaca doa berikut:

اَللَّهُمَّ إِنِّى اَعُوْذُبِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَمِنْ عَذَابِ النَّارِ وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَسِيْحِ الدَّجَّالِ اَللَّهُمَّ

" Allahumma inni a'udzu bika min 'adzabil qobri, wa 'adzabin naar, wa fitnatil mahyaa wal mamaat, wa syarri fitnatil masihid dajjal."

Artinya: " Ya Allah, aku meminta perlindungan kepada-Mu dari siksa kubur, siksa neraka, penyimpangan ketika hidup dan mati, dan kejelekan Al Masih Ad Dajjal."

Salam

Ucapkan salam,

َالسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ

" Assalamualaikum wa rahmatullahi wabarakaatuh"  

dengan menengokkan wajah ke kanan untuk salam pertama dan menengokkan wajah ke kiri untuk salam kedua.

6 dari 6 halaman

Bacaan Doa setelah Sholat Maghrib

Bacaan Doa setelah Sholat Maghrib

Setelah menyelesaikan sholat maghrib, ada baiknya jika sahabat Dream tidak langsung meninggalkan tempat sholat. Tetapi melanjutkannya dengan berdoa sejenak. Bahkan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Tirmidzi dijelalskan bahwa waktu terbaik untuk memanjatkan doa selain di sepertiga malam terakhir adalah setelah sholat lima waktu.

Berikut adalah bacaan doa setelah sholat maghrib yang bisa sahabat Dream amalkan:

A’uudzu bollaahi minasy-syaithaanir-rajiim. Bismillahirrahmanirrahim, Alhamdulillahi rabbil ‘alamin hamda yuwafi wayukafi mazidahu.

Artinya:Aku berlindung kepada Allah dari godaan setan yang terkutuk Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan yang memelihara seluruh alam. Segala puji (bagi Allah) yang telah memenuhi semua nikmat-Nya dan mencukupkan tambahannya.”

Yaa rabbanaa lakal-hamdu kamaa yambaghii li jalaali wajhikal-kariimi wa ‘azazhiimi sulthaanik.

Artinya:Wahai Tuhan kami, hanya bagi-Mu segala puji, sebagaimana pujian itu patut terhadap keagungan dan kemuliaan-Mu serta keluhuran kerajaan-Mu.”

Allohu laa ilaaha illaa Huwal Hayyul Qoyyum, laa ta’khudzuhuu sinatuw walaa nauum, la Huu maa fis samawaati wa maa fil ardh, mann dzalladzi yasyfa’u ‘inda Huu, illa bi idznih, ya’lamu maa bayna aidiihim wa maa kholfahum, wa laa yuhiituuna bisyayim min ‘ilmi Hii illaa bi maa syaa’, wa si’a kursiyyuus samaawaati warladh, wa laa yauudlu Huu hifdzuhumaa, wa huwal aliyyul adziim.

Artinya:Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa'at di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.”

Astaghfirullah Hal'adzim, Aladzi Laailaha Illahuwal Khayyul Qoyyuumu Wa Atuubu Ilaiih.

Artinya:Aku mohon ampun kepada Allah yang Maha Agun yang tiada Tuhan selain Dia yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri dan aku bertaubat kepada-Nya.”

 

(Sumber: Merdeka.com)

Beri Komentar