Bacaan Doa Sholat Maghrib yang Baik Diamalkan setelah Sholat, Membuat Jiwa Lebih Tenang

Bacaan Doa Sholat Maghrib

Berikut adalah bacaan doa sholat maghrib yang bisa sahabat Dream amalkan selepas mengerjakan sholat:

أَعُوذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِبِسْمِ اللهِ الرَّحْمنِ الرَّحِيمِاَلحَمْدُ ِللهِ رَبِّ اْلعَالَمِيْنَ حَمْدًا يُوَافِى نِعَمَهُ وَيُكَافِئ ُمَزِيْدَهُ

A’uudzu bollaahi minasy-syaithaanir-rajiim. Bismillahirrahmanirrahim, Alhamdulillahi rabbil ‘alamin hamda yuwafi wayukafi mazidahu.

Artinya: “ Aku berlindung kepada Allah dari godaan setan yang terkutuk Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih Lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan yang memelihara seluruh alam. Segala puji (bagi Allah) yang telah memenuhi semua nikmat-Nya dan mencukupkan tambahannya.”

Atau sahabat Dream juga bisa membaca doa sholat maghrib berikut:

يَا رَبِّ لَكَ الْحَمْدُ كَمَا يَنْبَغِى لِجَلاَلِ وَجْهِكَ وَلِعَظِيمِ سُلْطَانِكَ

Yaa rabbanaa lakal-hamdu kamaa yambaghii li jalaali wajhikal-kariimi wa ‘azazhiimi sulthaanik.

Artinya: “ Wahai Tuhan kami, hanya bagi-Mu segala puji, sebagaimana pujian itu patut terhadap keagungan dan kemuliaan-Mu serta keluhuran kerajaan-Mu.”

Membaca Ayat Kursi

Setelah itu dilanjutkan dengan membaca ayat kursi yang ada dalam surat Al-Baqarah ayat 255 berikut:

اَللّٰهُ لَآ اِلٰهَ اِلَّا هُوَۚ اَلْحَيُّ الْقَيُّوْمُ ەۚ لَا تَأْخُذُهٗ سِنَةٌ وَّلَا نَوْمٌۗ لَهٗ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى الْاَرْضِۗ مَنْ ذَا الَّذِيْ يَشْفَعُ عِنْدَهٗٓ اِلَّا بِاِذْنِهٖۗ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ اَيْدِيْهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْۚ وَلَا يُحِيْطُوْنَ بِشَيْءٍ مِّنْ عِلْمِهٖٓ اِلَّا بِمَا شَاۤءَۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَۚ وَلَا يَـُٔوْدُهٗ حِفْظُهُمَاۚ وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيْمُ

Allohu laa ilaaha illaa Huwal Hayyul Qoyyum, laa ta’khudzuhuu sinatuw walaa nauum, la Huu maa fis samawaati wa maa fil ardh, mann dzalladzi yasyfa’u ‘inda Huu, illa bi idznih, ya’lamu maa bayna aidiihim wa maa kholfahum, wa laa yuhiituuna bisyayim min ‘ilmi Hii illaa bi maa syaa’, wa si’a kursiyyuus samaawaati warladh, wa laa yauudlu Huu hifdzuhumaa, wa huwal aliyyul adziim. (QS. Al-Baqarah: 255).

Artinya: “ Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa'at di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.”

Membaca Istighfar 3 Kali

Bacaan doa sholat maghrib yang terakhir adalah membaca istighfar sebanyak tiga kali. Berikut adalah bacaannya:

أَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِـيْمِ الَّذِيْ لَااِلَهَ اِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّوْمُ وَأَتُوْبُ إِلَيْهِ 

Astaghfirullah Hal'adzim, Aladzi Laailaha Illahuwal Khayyul Qoyyuumu Wa Atuubu Ilaiih.

Artinya: “ Aku mohon ampun kepada Allah yang Maha Agun yang tiada Tuhan selain Dia yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri dan aku bertaubat kepada-Nya.”

Keutamaan Berdoa setelah Sholat Fardhu

Setelah menyelesaikan sholat fardhu, ada baiknya jika sahabat Dream meluangkan waktu sejenak untuk tetap berada di tempat sholat dan membaca doa terlebih dahulu. Hal ini karena ada banyak sekali keutamaan yang bisa kamu dapatkan jika membaca doa setelah sholat fardhu, termasuk membaca doa sholat maghrib. Berikut adalah beberapa keutamaannya seperti dikutip dari merdeka.com:

1. Keutamaan dari berdoa di sisi Allah SWT lebih dari segala keutamaan.

2. Berdoa setelah sholat fardhu adalah senjata bagi orang-orang mukmin. Di mana doa sendiri adalah ibadah. Dengan berdoa, maka umat Islam tengah memfokuskan hatinya hanya kepada Allah SWT semata secara yakin dan ikhlas.

3. Berdoa adalah bagian dari aktivitas berdzikir kepada Allah SWT. Di mana berdoa adalah obat bagi jiwa, menghilangkan kesulitan, dan menjauhkan manusia dari adanya dosa. Melalui sebuah doa, maka manusia bisa mendapatkan ampunan Allah SWT dan membuat hatinya menjadi lebih tenang.

4. Dengan berdoa, maka hal ini berarti telah mengingat Allah SWT. Dengan begitu, orang yang tidak pernah lupa untuk berdoa adalah orang yang selalu ingat dengan Allah SWT. Begitu juga Allah SWT juga akan selalu mengingat umat-Nya yang selalu memanjatkan doa.

Sunah Nabi saat Maghrib

Di waktu maghrib tiba, ada beberapa sunah Nabi saw yang sebaiknya diketahui oleh umat Islam dan dijalankan dengan sebaik mungkin. Berikut adalah beberapa sunah Nabi saat maghrib seperti dikutip dari muslim.or.id:

Anak-Anak Tidak Boleh Keluar Rumah

Malam hari adalah waktu di mana setan berkeliaran. Oleh karena itu, demi melindungi anak-anak, sebaiknya saat maghrib mereka tetap berada di dalam rumah. Hal ini dijelaskan dalam sebuah hadis berikut:

“ Jika masuk awal malam atau beliau mengatakan: jika kalian memasuki waktu sore maka tahanlah anak-anak kalian karena setan sedang berkeliaran pada saat itu. Jika sudah lewat sesaat dari awal malam, bolehlah kalian lepaskan anak-anak kalian….” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)

Menutup Pintu

Sunah Nabi yang kedua ketika maghrib adalah menutup pintu. Sahabat Dream juga jangan lupa saat menutup pintu sembari menyebut nama Allah. Hal ini juga dijelaskan dalam kelanjutan hadis sebelumnya:

“ … Tutuplah pintu-pintu dan sebutlah nama Allah karena setan tidak bisa membuka pintu yang tertutup.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Sholat Dua Rakaat sebelum Sholat Maghrib

Sunah yang ketiga adalah melaksanakan sholat dua rakaat sebelum sholat maghrib. Hal ini dijelaskan dalam hadis dari Anas ra berikut:

“ Sungguh aku melihat para sahabat Nabi saw yang senior saling berlomba mengejar tiang-tiang (untuk dijadikan tempat sholat) ketika masuk waktu maghrib.” (HR. Bukhari)

Makruh Tidur sebelum Isya

Sunah Nabi yang keempat saat maghrib adalah makruh hukumnya untuk tidur sebelum isya. Hal ini karena dikhawatirkan ketika sudah terlanjur tidur, maka akan melewatkan untuk sholat isya. Hal ini pun dijelaskan dalam hadis dari Abu Barzah Al-Aslami ra:

“ Bahwasanya Nabi saw suka untuk mengakhirkan waktu isya, membenci tidur sebelumnya, dan membenci bincang-bincang setelah isya.” (HR. Bukhari dan Muslim)

Anjuran Menyegerakan Sholat Maghrib

Awal waktu sholat maghrib adalah saat matahari sudah tenggelam sampai matahari benar-benar tenggelam sempurna. Sedangkan untuk akhir waktu sholat maghrib sendiri terjadi perbedaan pendapat di kalangan ulama.

Pendapat pertama mengatakan bahwa waktu maghrib hanya memerlukan satu waktu, yakni sekadar waktu yang diperlukan seseorang yang hendak sholat untuk bersuci, menutup aurat, melakukan adzan, iqomah, dan menjalankan sholat maghrib.

Sedangkan pendapat kedua mengatakan bahwa akhir waktu maghrib adalah saat telah hilang sinar merah ketika matahari tenggelam.

Seperti diketahui bersama, bahwa dibanding dengan sholat-sholat lainnya, sholat maghrib memiliki waktu yang lebih pendek. Oleh karena itu, umat Islam disunahkan untuk menyegerakan sholat maghrib. Hal ini sesuai dengan hadis Nabi saw dari sahabat Uqabah bin Amir ra:

" Umatku akan senantiasa dalam kebaikan (atau fitroh) selama mereka tidak mengakhirkan waktu sholat maghrib hingga munculnya bintang (di langit)." (HR. Abu Dawud No. 414 dll)