Lord Christopher Monckton (YouTube)
Dream - Bangsawan Inggris, Lord Christopher Monckton, mendesak Kongres Amerika Serikat untuk melarang peredaran Alquran. Dia menganggap membaca kitab suci umat Islam itu keras-keras adalah ilegal.
" Hampir semua tindakan terorisme yang dilakukan di seluruh dunia pada kuartal terakhir abad ini dilakukan oleh umat Islam atas nama Allah," Brenchley mengklaim dalam kolom terbarunya untuk laman World Net Daily, Raw Story melaporkan, Kamis 18 September 2014.
Mantan penasihat mendiang Perdana Menteri Inggris Margaret Thatcher itu mengatakan, tidak perlu jauh-jauh mengetahui penyebabnya kecuali dari 'kitab suci' mereka, Alquran.
" Pihak berwenang telah gagal bertindak melarang peredaran Alquran dalam bentuk yang sekarang, karena mereka takut ada aksi balas dendam," tambahnya.
Menurut Raw Story, Monckton juga mendesak pelarangan bagian-bagian Alquran yang disalahartikan sebagai panggilan melakukan kekerasan terhadap orang non-muslim.
Dia menambahkan, menghentikan hasutan yang bersumber dari Alquran lebih penting daripada hak-hak kebebasan berbicara.
" Harus dibuat rancangan Undang-Undang sebelum Kongres meneliti semua ayat dalam Alquran, baik secara terpisah atau bersama-sama, tentang hasutan untuk membunuh," ia mengusulkan.
Ditambahkannya RUU itu juga harus mengatur bahwa setiap orang yang membaca setiap ayat-ayat ini dengan suara keras akan dituntut secara hukum. Dan jika terbukti bersalah, dikenakan hukuman penjara berat.
Alquran adalah wahyu yang diturunkan Allah, Pencipta Langit dan Bumi, melalui Malaikat Jibril kepada nabi terakhir umat manusia, Muhammad SAW.
Banyak muslim yang menafsirkan ayat-ayat Alquran secara salah. Hingga akhirnya banyak yang menuduh Islam mengajarkan kekerasan.
(Ism, Sumber: Onislam.net)
Advertisement
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Lebih dari Sekadar Kulit Sehat: Cerita Enam Selebriti Merawat Kepercayaan Diri yang Autentik
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Penampilan Alya Zurayya di Acara Dream Day Ramadan Fest 2023 Day 6
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Bahaya Duduk Terlalu Lama di Toilet, Wasir Hingga Gejala Kanker
Prabowo Subianto Resmi Lantik 4 Menteri Baru Kabinet Merah Putih, Ini Daftarnya
Menanti Babak Baru Kabinet: Sinyal Menkopolhukam Dirangkap, Akankah Panggung Politik Berubah?