Beginilah Gambaran Kondisi Dunia Setelah Kiamat Global Warming, Seram tapi Karyanya Keren

Reporter : Sugiono
Kamis, 12 Januari 2023 09:01
Beginilah Gambaran Kondisi Dunia Setelah Kiamat Global Warming, Seram tapi Karyanya Keren
Untuk menggambarkan ngerinya dampak pemanasan global, seniman Prancis menciptakan foto-foto kondisi Bumi setelah terjadi 'kiamat' iklim.

Dream - Keadaan Bumi saat ini terus mengalami perubahan yang justru mengarah ke kerusakan dan kehancuran.

Banyak sineas berusaha menggambarkan keadaan bumi ketika akhir dunia itu terjadi dengan membuat film dan dokumenter. Menggunakan narasumber dari para ahli mereka mencoba memperlihatkan kondisi Bumi ketika terjadi pemanasan global.

Menurut sebagian ilmuwan, pemanasan global yang saat ini terjadi merupakan awal dari kehancuran Bumi.

1 dari 4 halaman

Selain para sineas, banyak orang juga menuangkan penggambarannya tentang dampak mengerikan dari pemanasan global ini lewat karya seni.

Salah satunya dengan membuat foto gambaran 'kiamat' iklim yang melanda Bumi dan seisinya, menggunakan Photoshop.

Dilansir dari Instagram seniman Prancis Fabien Barrau, inilah gambaran kondisi dunia setelah terjadi 'kiamat' iklim.

Mengutip laman Dezeen.com, Fabien Barrau merupakan seniman digital Prancis yang menggunakan fotografi drone miliknya untuk membuat montase foto tentang karya arsitektur ternama yang mungkin hancur setelah kiamat akibat perubahan iklim .

Disebut Berita Dari Masa Depan, rangkaian foto-foto karyanya menggambarkan landmark arsitektur terkenal di tempat-tempat seperti Paris, Roma, New York dan London terendam di bawah gelombang atau tertahan pasir gurun.

2 dari 4 halaman

" Saya mencoba membayangkan apa yang akan terjadi jika terjadi penggurunan, kenaikan lautan, atau tropisisasi suatu wilayah," kata Barrau kepada Dezeen.

Saat peradaban sekitarnya hancur dan berubah jadi padang pasir, Coliseum di Roma, Italia tetap kokoh berdiri di tahun 2219.

      View this post on Instagram      

A post shared by Fabien Barrau (@fabienbarrau)

Kondisi sekitar Taj Mahal pada 2131. Pada awal abad ke-22, pemanasan global menyebabkan wilayah Taj Mahal mengalami periode hujan yang sangat deras dan berkepanjangan.

      View this post on Instagram      

A post shared by Fabien Barrau (@fabienbarrau)

3 dari 4 halaman

Beginilah kondisi perpustakaan Abbey di Biara Admont, Austria, ribuan tahun yang akan datang.

Kota New York di masa depan pada tahun 2476. Semuanya tinggal kenangan.

      View this post on Instagram      

A post shared by Fabien Barrau (@fabienbarrau)

4 dari 4 halaman

Di masa depan, kota-kota besar telah lama ditinggalkan sehingga berubah jadi hutan mengerikan. Ini penampakan Chicago pada tahun 2323.

Hilangnya Kota Paris dengan Menara Eiffel ikoniknya, berganti menjadi padang pasir tandus yang menyeramkan.

      View this post on Instagram      

A post shared by Fabien Barrau (@fabienbarrau)

Ketika es yang mencair benar-benar jauh lebih kuat dari yang diperkirakan pada 2119. Patung Liberty pun hampir tenggelam.

      View this post on Instagram      

A post shared by Fabien Barrau (@fabienbarrau)

 

Beri Komentar