Benarkah Membaca Surat An-Nahl Bisa Hindarkan dari Utang? Berikut Penjelasannya

Reporter : Widya Resti Oktaviana
Senin, 10 Juli 2023 10:44

Membaca Surat An-Nahl Bisa Menghindarkan Diri Dari Utang (Foto Ilustrasi: Shutterstock.com)

Agar terhindar dari utang, disarankan untuk membaca surat An-Nahl minimal satu kali dalam sebulan.

Dream - Utang menjadi masalah yang cukup sensitif dalam kehidupan. Meski begitu, hal seperti ini umum dilakukan, terutama oleh mereka yang sedang kesulitan dalam urusan finansial. Utang sendiri bisa dilakukan kepada keluarga, kerabat, rekan kerja, bahkan di zaman sekarang pun semakin banyak jasa yang melayani pinjaman uang.

Dalam Islam, praktik utang sebenarnya tidaklah dilarang. Hal ini dipandang sebagai amal kebaikan antara orang yang berkecukupan dengan orang yang kekurangan. Di mana ada unsur saling menolong di dalamnya. Sebagaimana dijelaskan dalam hadis berikut:

" Orang yang melepaskan seorang muslim dari kesulitannya di dunia, Allah akan melepaskan kesulitan di hari kiamat dan Allah senantiasa menolong hamba-Nya selama ia (suka) menolong saudaranya." (HR. Muslim)

Namun, alangkah lebih baik jika sahabat Dream menghindarkan diri dari utang. Karena dampaknya cukup besar di kemudian hari. Apalagi jika utang tersebut tidak segera dibayarkan. Selain terus berikhtiar, hendaknya sahabat Dream juga mengiringinya dengan amalan, yakni dengan membaca surat An-Nahl.

Nah, berikut adalah penjelasan terkait keistimewaan mengamalkan surat An-Nahl yang salah satunya agar terhindar dari utang sebagaimana dirangkum Dream melalui berbagai sumber.

1 dari 3 halaman

Membaca Surat An-Nahl dapat Menghindarkan dari Utang

Surat An-Nahl adalah salah satu surat dalam Al-Quran yang terdiri dari 128 ayat dan termasuk dalam surat Makkiyah. An-Nahl sendiri artinya adalah lebah. Lalu, apa hubungannya lebah dengan terhindarnya dari utang?

Seperti diketahui bersama bahwa lebah adalah hewan yang luar biasa. Lebah bisa menghasilkan madu. Madu inilah yang berasal dari berbagai macam sari bunga dan bisa dikonsumsi oleh manusia sekaligus mampu menjadi obat dari berbagai macam penyakit.

Di sisi lain, di dalam Al-Quran terkandung intisari dari kitab-kitab yang diturunkan kepada para Rasul disertai dengan ajaran-ajaran yang diperlukan dan bisa berlaku sepanjang masa untuk menggapai ni'am, yakni nikmat-nikmat.

Di dalam surat An-Nahl terdapat beragam nikmat yang dianugerahkan Allah SWT kepada setiap hamba-Nya. Surat inilah yang bisa dijadikan sebagai doa agar umat Islam dihindarkan dari utang. Tak hanya terhindar dari utang, membaca surat An-Nahl juga mampu menyembuhkan penyakit dan melepaskan diri dari kesulitan hidup.

2 dari 3 halaman

Disarankan Membaca Satu Kali dalam Sebulan

Imam Al-Baihaqi dalam Tsawabul-A'mal menjelaskan, barangsiapa yang membaca surat An-Nahl setiap bulannya, maka ia akan terhindar dari bahaya utang-piutang dunia, terbebas dari berbagai musibah, seperti gila, penyakit belang, dan kusta, serta nantinya ia akan mendapatkan tempat di surga yang letaknya di bagian tengah-tengah surga.

Keistimewaan surat An-Nahl tidaklah bisa dianggap sederhana. Surat ini mampu menjadi wasilah supaya orang yang membacanya bisa dihindarkan dari kerugian 70 jenis bala.

3 dari 3 halaman

Doa agar Dibebaskan dari Utang yang Diajarkan Rasulullah SAW

Doa Pertama

اللَّهُمَّ اكْفِنِى بِحَلاَلِكَ عَنْ حَرَامِكَ وَأَغْنِنِى بِفَضْلِكَ عَمَّنْ سِوَاكَ

Allahumak-finii bi halaalika 'an haroomik, wa agh-niniy bi fadhlika 'amman siwaak.

Artinya: " Ya Allah cukupkan lah aku dengan yang halal dan jauhkan lah aku dari yang haram, dan cukupkan lah aku dengan karunia-Mu dari bergantung pada selain-Mu."

Doa Kedua

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ الْهَمِّ وَالْحَزَنِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ الْجُبْنِ وَالْبُخْلِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ غَلَبَةِ الدَّيْنِ وَقَهْرِ الرِّجَالِ

Allahumma inni a'udzu bika minal Hammi wal hazan, wa a'udzu bika minal 'ajzi wal kasal, wa a'udzu bika minal jubni wal bukhl, wa a'udzu bika min ghalabatid dain wa qahrir rijal.

Artinya: " Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada Engkau dari bingung dan sedih. Aku berlindung kepada Engkau dari lemah dan malas. Aku berlindung kepada Engkau dari pengecut dan kikir. Dan aku berlindung kepada Engkau dari lilitan hutang dan kesewenang-wenangan manusia."

Doa Ketiga

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنْ الْكَسَلِ وَالْهَرَمِ وَالْمَأْثَمِ وَالْمَغْرَمِ وَمِنْ فِتْنَةِ الْقَبْرِ وَعَذَابِ الْقَبْرِ وَمِنْ فِتْنَةِ النَّارِ وَعَذَابِ النَّارِ وَمِنْ شَرِّ فِتْنَةِ الْغِنَى وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ فِتْنَةِ الْفَقْرِ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْ فِتْنَةِ الْمَسِيحِ الدَّجَّالِ اللَّهُمَّ اغْسِلْ عَنِّي خَطَايَايَ بِمَاءِ الثَّلْجِ وَالْبَرَدِ وَنَقِّ قَلْبِي مِنْ الْخَطَايَا كَمَا نَقَّيْتَ الثَّوْبَ الْأَبْيَضَ مِنْ الدَّنَسِ وَبَاعِدْ بَيْنِي وَبَيْنَ خَطَايَايَ كَمَا بَاعَدْتَ بَيْنَ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِ

Allahhumma Inni A'uudzubika minal kasali wal harami wal ma'tsami wal maghrami wamin fitnatil qabri wa'adzaabil qabri wamin fitnatin naari wa'azaabin naari wamin syarri fitnatil ghaniy wa a'uudzubika minal fitnatil faqri wa a'uudzubika min fitnatil masiihid dajjal,Allahummaghsil 'annii khathaayaya bimaais salji walbaradi wanaqqi qalbi minal khthaayaya kamaa naqqaitats tsaubal abyadi minad danas wabaa'id baini wabainal khathaayaya kamaa baa'adta bainal masyriqi wal maghribi.

Artinya: " Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari rasa malas, kepikunan, kesalahan dan terlilit hutang, dan dari fitnah kubur serta siksa kubur, dan dari fitnah neraka dan siksa neraka dan dari buruknya fitnah kekayaan dan aku berlindung kepada-Mu dari buruknya fitnah kefakiran serta aku berlindung kepada-Mu dari fitnah Al Masih Ad Dajjal. Ya Allah, bersihkanlah kesalahan-kesalahanku dengan air salju dan air embun, sucikanlah hatiku dari kotoran-kotoran sebagaimana Engkau menyucikan baju yang putih dari kotoran. Dan jauhkanlah antara diriku dan kesalahan-kesalahanku sebagaimana Engkau jauhkan antara timur dan barat."