Lama Tak Terdengar, Begini Nasib Perampok Sadis Pulomas

Reporter : Muhammad Ilman Nafi'an
Jumat, 28 April 2017 05:45
Lama Tak Terdengar, Begini Nasib Perampok Sadis Pulomas
Kejaksaan menetapkan berkas kasus perampokan Pulomas lengkap pada Rabu, 26 April 2017.

Dream - Kejaksaan Negeri Jakarta Timur telah menyatakan berkas perkara kasus perampokan dan pembunuhan di Pulomas, Jakarta Timur, berstatus P-21 atau lengkap. Penetapan tersebut dinyatakan pada Rabu kemarin (26/4/2017).

Kasat Reskrim Polres Jakarta Timur, AKBP Sapta Maulana, mengatakan pihaknya menyerahkan pada pelaku perampokan ke kejaksaan menyusul penetapan status berkas tersebut.

" Hari ini kita kirim tersangka dalam kasus perampokan di Pulomas setelah kemarin turun P21-nya dari Kejaksaan," kata Sapta di Mapolres Metro Jakarta Timur, Kamis, 27 April 2017.

Sapta melanjutkan tidak ada penambahan barang bukti dalam berkas perkara tersebut. " Karena memang dari jauh-jauh hari kita sudah berkoordinasi dengan JPU supaya menyempurnakan berkas," ujar dia.

Selanjutnya, Sapta mengatakan pihaknya tidak menemui kendala berarti selama proses pengerjaan dan pelengkapan berkas perkara. Jikapun ada, kendala tersebut hanya kondisi kesehatan para pelaku.

" Tidak ada kendalanya, hanya mungkin kondisi kesehatan para tersangka saja. Untuk tiga tersangka dikenakan pasal 340 jo 365," ucap dia.

Seperti diketahui, kasus perampokan sebuah rumah di Pulomas pada 26 Desember 2016 lalu menyedot perhatian publik. Kasus tersebut tergolong sadis, lantaran empat orang pelaku menyekap 11 orang korban dalam satu kamar mandi berukuran 2 x 1,5 meter.

Enam orang korban tewas akibat kehabisan oksigen. Sementara lima korban lainnya mengalami luka dan menderita trauma kejiwaan.

Dalam waktu yang tidak terlalu lalu, polisi berhasil membekuk empat pelaku di tempat berbeda. Mereka adalah Ramlan Butarbutar, Erwin Situmorang, Bernius Sinaga, dan Ridwan Sitorus alias Ius Pane.

Pimpinan komplotan itu, Ramlan, tewas ditembak polisi lantaran melawan saat ditangkap. Sementara Ius Pane sempat melarikan diri, namun berhasil ditangkap di Medan, Sumatera Utara.(Sah)

Beri Komentar