Dikendarai Remaja 14 Tahun, Mobil Masuk ke Sungai dan Tewaskan Sang Nenek

Reporter : Cynthia Amanda Male
Minggu, 26 Maret 2023 18:16

Mobil Masuk Sungai. (Source: TikTok @patroli.indosiar_)

Diduga remaja yang jadi pengendaranya sedang belajar mengendarai mobil.

Dream - Pengemudi berusia muda yang tidak memiliki SIM (Surat Izin Mengemudi) semakin banyak di jalanan. Padahal, usia minimal memiliki SIM telah diatur sesuai sttandar agar bisa mengemudi dengan baik di jalan raya.

Biasanya, pengemudi berusia di bawah 17 tahun belajar sendiri dan ditemani orangtua di daerah yang cukup sepi. Sebuah cerita mengenaskan datang dari remaja berusia 14 tahun dalam video TikTok @patroli.indosiar. Ia diduga tak sengaja menginjak gas dan membuat mobilnya masuk ke dalam sungai sedalam 10 meter.

Mobil Terjun ke Kali © TikTok @patroli.indosiar

Foto: TikTok @patroli.indosiar

1 dari 7 halaman

Kejadian di Bekasi, Jawa Barat membuat seorang nenek yang duduk di kursi penumpang meninggal di lokasi kejadian. Sementara pengemudi, ibu, dan adiknya luka-luka.

Mobil Terjun ke Kali © TikTok @patroli.indosiar

Foto: TikTok @patroli.indosiar

2 dari 7 halaman

Usai kejadian tersebut, tim penyelamat langsung menarik mobil Brio berwarna silver dari sungai. Mobil dalam kondisi penyok di bagian depan.

Mobil Terjun ke Kali © TikTok @patroli.indosiar

Foto: TikTok @patroli.indosiar

3 dari 7 halaman

@patroli.indosiar Masih 14 tahun nekat belajar mengemudi, ujungnya sang nenek men1ngg4l dunia😢💔 #nyetir #mengemudi #belajarnyetirmobil #terjun #kali #14tahun #remaja #Newsindosiar #patroli #indosiar #berita #trending #fyp #fypindonesia #patroliindosiar #viral #foryou #beritaterkini #beritaviral #tiktokberita #tiktoknews #metoosmile #KelayaBubblePop #on ♬ Hundred Miles (Sped Up Version) - Yall & Gabriela Richardson

4 dari 7 halaman

Geger Warga Bunuh Buaya dan Temukan 2 Potong Kaki Manusia di Perutnya

Dream - Warga di Zambia digegerkan dengan penemuan dua kaki manusia di dalam perut seekor buaya yang baru saja dibunuh.

Menurut kepolisian Copperbelt Peacewell Mweemba, potongan tubuh itu ditemukan pada Senin 20 Maret 2023 sekitar pukul 14.00 waktu setempat.

Kejadian tersebut bermula dari laporan warga bernama Kidwell Warowatsanga. Ia melihat seekor buaya yang tergeletak. Namun belum diketahui pasti penyebab reptil tersebut mati.

Dikutip dari Newsweek, polisi membenarkan adanya laporan penemuan kaki manusia di dalam perut buaya.

5 dari 7 halaman

" Kami menerima laporan dari Kidwell Marawotsanga bahwa mereka menemukan dua kaki manusia di dalam perut buaya yang sudah terbunuh," katanya.

Menurut kepolisian, hingga saat ini belum ada laporan mengenai orang hilang. Polisi menduga potongan tubuh manusia itu kemungkinan orang hilang yang menjadi korban serangan buaya.

Polisi bergegas ke tempat kejadian dan mengambil foto yang sama. Dua kaki manusia tersebut segera dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan otopsi.

6 dari 7 halaman

Tidak berselang lama setelah viralnya penemuan kaki manusia di dalam perut buaya, laporan tentang penyerangan buaya kembali muncul. Hewan buas tersebut nyaris menelan korban jiwa.

Seperti pada bulan februari, seekor buaya sepanjang 12 meter ditembak mati di Australia saat mengejar peselancar di sepanjang North Wall Beach, Mackay, Queensland.

Situasi mematikan itu mulai meneror perenang lain yang berusaha melarikan diri menghindari terkaman buaya.

7 dari 7 halaman

Insiden mengerikan juga terjadi, di mana anak kecil sedang mengambil air di Sungai Okavango untuk dibawa ke desanya.

Saat itu seekor buaya tiba-tiba datang menerkam sisi kiri tulang rusuk dan di paha bagian dalam. Beruntungnya bocah itu dapat menyelamatkan diri.

Laporan: Nur Rahma