Ilustrasi (Shutterstock.com)
Dream - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, Sri Enny Mainiarti, melaporkan temuan empat kasus varian Omicron. Empat kasus ini merupakan warga DKI Jakarta yang baru pulang dari luar negeri namun diperiksa di Bekasi.
" Empat orang warga yang terpapar virus Omicron itu bukan warga Kabupaten Bekasi tetapi warga DKI Jakarta," ujar Enny, dikutip dari Merdeka.com.
Menurut Enny, keempat kasus tersebut menjalani pemeriksaan sampel di Laboratorium Farmalab, Cikarang Barat. Diduga keempatnya tertular ketika berada di luar negeri.
Enny pun meminta Pemerintah Kabupaten Bekasi untuk waspada. Salah satunya dengan memantau kedatangan dari luar negeri.
" Pemkab harus waspada terhadap warga yang baru datang dari luar negeri, apalagi warga Jabar pergerakannya dari luar negeri cukup banyak," kata dia.
Dia juga mengingatkan camat, lurah, dan kepala desa untuk aktif memantau warganya. Khususnya warga yang baru pulang dari luar negeri.
Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi, dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Ngabila Salama, justru memberikan jawaban berbeda. Dia menyatakan belum ada kasus Omicron masuk ke Indonesia, khususnya di Jabodetabek.
" Belum ada di Indonesia, Jakarta dan se-Jabodetabek belum ada," kata dia.
Ngabila mengatakan pihaknya sudah melakukan pelacakan atas dugaan masuknya varian Omicron. Hasilnya, belum ditemukan kasus penularan dari varian tersebut.
" Sampai kita lacak nggak ada itu, masih Delta itu," kata dia.
Kalaupun ada, kata Ngabila, temuan akan diumumkan oleh Pemerintah Pusat. Tak hanya itu, hasil pemeriksaan Whole Genome Sequencing terkait temuat varian baru itu akan disebar ke semua kepala dinas kesehatan.
" Yang umumkan pasti menteri kalau ada, tapi sejauh ini yang saya tahu tidak ada," kata dia.
Selanjutnya, seluruh dinkes akan mendapat informasi langsung dari menteri. Sebab, seluruh temuan pasti disebar dari Kementerian.
" Kami dinas kesehatan itu pasti di-CC, ditembuskan, kalau ada hasil pemeriksaan Genome Sequencing yang keluar dan ini belum keluar," kata dia.
Dia juga memastikan tidak ada warga DKI Jakarta yang terpapar Omicron. Jika ada, pihaknya pasti mengetahui.
" Saya nggak akan konfirmasi, karena kalau warga Jakarta saya pasti tahu," kata dia.
Sementara, Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi, menyatakan pihaknya sedang mendalami inforrmasi tentang temuan tersebut. Kemenkes akan memeriksa laboratorium di Kabupaten Bekasi mengenai pemeriksaan pengambilan sampel.
" Sedang konfirmasi juga ke Kabupaten Bekasi," kata dia.
Advertisement
4 Komunitas Animasi di Indonesia, Berkarya Bareng Yuk!
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Peneliti Ungkap Pemicu Perempuan Sanggup Bicara 20 Ribu Kata Sehari?
Tampil Cantik di Dream Day Ramadan Fest Bersama Beauty Class VIVA Cosmetics
Bentuk Roti Cokelat Picu Komentar Pedas di Medsos, Chef Sampai Revisi Bentuknya
Mahasiswa Sempat Touch Up di Tengah Demo, Tampilannya Slay Maksimal
Selamatkan Kucing Uya Kuya Saat Aksi Penjarahan, Sherina Dipanggil Polisi
Rekam Jejak Profesional dan Birokrasi Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Pengganti Sri Mulyani Indrawati