Ilustrasi Beli Sepatu. (Foto: Shutterstock)
Dream – Mungkin saja, pria di Fujian, Tiongkok, ini sedang sial. Seorang pramuniaga memukulnya gara-gara dia memanggil wanita ini dengan pujian cantik.
Dikutip dari South China Morning Post, Selasa 26 Maret 2019, kejadian ini bermula ketika pria bernama Yang, pergi ke toko sambil membawa sepatu.
Dia ingin menukar kembali sepatu yang baru saja dibeli. Kala itu, ada seorang pramuniaga bernama Wang yang sedang bertugas.
Sesampainya di toko, Yang meletakkan sepatu di konter. Dia meminta pramuniaga untuk menukarnya.
“ Hai, Cantik. Sepasang sepatu ini tidak nyaman. Tolong tukar untuk saya,” kata dia.
Tak suka dipanggil “ cantik”, Wang langsung meraih tangan kanan Yang sambil berteriak, “ Mengapa kamu panggil saya ‘cantik’?”
Yang merasakan jarinya sakit dan diketahui jarinya patah. Dia memanggil polisi dan menjelaskan telah memanggil Wang dengan “ cantik”.
Wang membela diri. Dia merasa Yang menggodanya dengan panggilan “ cantik”.
Sekadar informasi, belakangan ini, kata “ meinu” (cantik) dan “ shuagie” (tampan) menjadi sapaan umum di Tiongkok.
Ketika Wang mereda, polisi bertanya perihal kejadian itu. Wanita ini mengaku sedang badmood karena pekerjaan.
Emosinya meledak setelah Yang datang dan memanggilnya “ cantik”. Wang setuju untuk membiayai perawatan Yang senilai 3 ribu yuan (Rp6,34 juta).
Kata sapaan ini menjadi perdebatan di jejaring sosial. Seorang pengguna Weibo mengakui berhenti memanggil orang dengan “ cantik” atau “ tampan”. Dia juga tidak menyukai orang lain memanggilnya dengan panggilan itu. (ism)
Advertisement
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
10 Brand Kosmetik Paling Ramah Muslim di Dunia, Wardah Nomor Satu
KAJI, Komunitas Bagi Para Alumni Mahasiswa Indonesia di Jepang
Hari Santri, Ribuan Santri Hadiri Istighasah di Masjid Istiqlal