Ilustrasi
Dream - Senantiasa berada dalam kebaikan merupakan harapan bagi setiap muslim. Dengan kebaikan, kehidupan berjalan dengan begitu ringan.
Umat Islam pun berharap dapat meninggal dalam keadaan khusnul khotimah. Ini merupakan bagian dari rasa syukur atas segala nikmat yang telah diterima dari Allah SWT.
Terdapat riwayat mengenai permohonan meninggal dalam keadaan khusnul khotimah. Riwayat itu berasal dari Nabi Yusuf AS yang terpisah dari keluarganya akibat rasa dengki.
Nabi Yusuf selalu melantunkan doa agar Allah SWT menghilangkan segala hal buruk dalam hatinya sehingga meninggal dalam keadaan khusnul khotimah. Doa tersebut tertuang dalam Alquran Surat Yusuf ayat 101.
" Rabbi qad aataytanii minal mulki wa ’allamtanii min takwiili al ahaadiitsi faathiras samaawaati wal ardli anta waliyyii fiid dunyaa wal aakhirati tawaffanii musliman wa alhiqnii bish shaalihiina."
Artinya:
" Ya Tuhanku, sesungguhnya Engkau telah menganugerahkan kepadaku sebagian kerajaan dan telah mengajarkan kepadaku sebagian tabir mimpi. (Ya Tuhan) Pencipta langit dan bumi, Engkaulah pelindungku di dunia dan di akhirat, wafatkanlah aku dalam keadaan Islam dan gabungkanlah aku dengan orang-orang yang saleh."
Advertisement
Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian

Update Korban Banjir Sumatera: 846 Meninggal Dunia, 547 Orang Hilang

Anggota DPR Minta Menteri Kehutanan Raja Juli Mundur!

Salut! Praz Teguh Tembus Aras Napal, Daerah di Sumut yang Terisolir karena Banjir Bandang


Toyota Rehabilitasi Toilet di Desa Wisata Sasak Ende, Cara Bangunnya Seperti Menyusun Lego

Mahasiswa UNS Korban Bencana Sumatera Bakal Dapat Keringanan UKT

Makin Sat Set! Naik LRT Jakarta Kini Bisa Bayar Pakai QRIS Tap

Akses Ancol Ditutup karena Banjir Rob Masuki Puncak, Warga Jakarta Utara Diminta Waspada

Habib Husein Jafar Bagikan Momen Saat Jenguk Onad di Panti Rehabilitasi

Perdana, Kate Middleton Kenakan Tiara Bersejarah Berhias 2.600 Berlian

Update Korban Banjir Sumatera: 846 Meninggal Dunia, 547 Orang Hilang