© MEN
Dream - Menjelang bulan puasa, umat muslim biasanya melakukan beberapa amalan sebelum memasuki Ramadhan. Selain membaca doa menyambut Ramadhan, amalan lain yang bisa dilakukan adalah mandi besar sebelum puasa.
BACA JUGA: Doa sesudah haid, dan tata cara mandi wajib
Bertemu kembali dengan bulan ramadhan adalah sebuah keberkahan dari Allah Swt. Dengan begitu sudah selayaknya kita menyiapkan jiwa dan raga kita dalam keadaan suci.
Mandi adalah salah satu cara menjaga kebersihan dan kesucian badan yang bisa bernilai ibadah. Mandi sebelum puasa bisa dimaknai sebagai usaha umat muslim menyiapkan diri baik secara lahir maupun batin untuk menyambut dan menjalankan amalan-amalan selama Ramadhan.
Tentu saja mandi sebelum puasa ini terdapat doa niatnya. Doa mandi sebelum biasa perlu diketahui oleh umat Muslim. Berikut bacaan doa mandi sebelum puasa lengkap dengan tata caranya yang benar sesuai sunnah.
Bulan ramadhan adalah bulan suci penuh ampunan. Pintu neraka ditutup sedangkan pintu surga terbuka lebar pada bulan ramadhan. Mengerjakan amalan-amalan sunnah pada bulan ramadhan akan dilipatgandakan pahalanya oleh Allah Swt.
Maka dari itu umat Islam harus menyiapkan mental dan fisiknya untuk memasuki bulan yang penuh berkah tersebut. Salah satunya dengan melakukan mandi keramas sebelum puasa. Meskipun sebenarnya mandi sebelum puasa bukanlah aturan atau kewajiban dalam Islam.
Mandi keramas sebelum puasa ini tentu ada doanya. Berikut bacaan doa mandi sebelum puasa yang perlu kamu ketahui:
Nawaitu guslal lidhukulissyiami romadhoona sunatal lillahi ta'alla.
Artinya:
" Aku berniat mandi sunnah memasuki bulan Ramadan karena Allah Ta’ala."
Setelah mengetahui doa mandi sebelum puasa di atas, selanjutnya ketahui pula tata cara mandi sebelum puasa yang benar sesuai sunnah. Tata cara mandi sebelum puasa ini sama dengan mandi wajib atau mandi besar pada umumnya. Seringkali dilakukan dengan membersihkan rambut atau keramas.
Berikut tata cara mandi wajib sebelum puasa:
Tak sedikit orang yang mempertanyakan tentang hukum melakukan mandi sebelum puasa. Karena ada sebagian orang yang melakukannya dan ada juga yang tidak. Seperti halnya tradisi yang ada di Jawa, di mana umat Islam biasanya melakukan padusan atau mandi untuk membersihkan diri dari kotoran.
Dikutip dari nu.or.id, mandi wajib bukanlah keharusan di saat akan menjalankan puasa, terutama puasa Ramadan. Karena mandi wajib sendiri dilakukan umat Islam saat memiliki hadas besar dan akan melakukan ibadah.
Namun perlu sahabat Dream ketahui juga bahwa orang yang pada malam harinya memiliki hadas karena mimpi basah atau melakukan hubungan suami-istri tetapi belum sempat mandi wajib, maka puasanya di siang hari tetap sah, selama syarat dan rukunnya sudah terpenuhi.
Jadi, bisa ditarik kesimpulan bahwasanya mandi wajib yang dilakukan sebelum bulan Ramadan tidaklah wajib dan juga bukan termasuk dalam syarat serta rukun. Sehingga, mandi tersebut hukumnya adalah sunah.
Advertisement
Ferry Irwandi Galang Donasi Banjir Sumatera Tembus Rp10 Miliar: dari Rakyat untuk Rakyat

Ada Kuota 5 Persen Jemaah Haji Lansia di Setiap Provinsi, Ini Ketentuannya

PNS Dihukum Penjara 5 Tahun Setelah Makan Gaji Buta 10 Tahun

Potret Persaingan Panas di The Nationals Campus League Futsal 2025

PLN Percepat Pemulihan Jaringan Listrik di 3 Wilayah Bencana



Film `Agak Laen: Menyala Pantiku!` Tembus 2 Juta Penonton dalam 4 Hari


Bae Suzy dan Kim Seon-ho Bikin Geger Vietnam, Joging Santuy Tanpa Masker

29 Pekerja Migran Indonesia Selamat dari Kebakaran Maut Hong Kong, Tiga Masih Dicari

Ferry Irwandi Galang Donasi Banjir Sumatera Tembus Rp10 Miliar: dari Rakyat untuk Rakyat

Ada Kuota 5 Persen Jemaah Haji Lansia di Setiap Provinsi, Ini Ketentuannya