Ferdy Sambo Dan Putri Candrawathi (Foto: Liputan6.com)
Dream - Komnas HAM meminta polisi menyelidiki penembak Brigadir J alias Nofriansyah Yosua Hutabarat. Sebab, Komnas HAM menduga ada tiga orang yang menembak ajudan Ferdy Sambo tersebut.
Dugaan ini mengacu pada bekas luka tembak yang ditemukan dan hasil balistik pada jenazah Brigadir J yang tewas di rumah dinas Ferdy Sambo, Duren Tiga, Jakarta Selatan, pada Jumat 8 Juli 2022.
Menurut Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik, jika melihat luka yang ada, Brigadir J ditembak dari berbagai sisi. Karena luka ditemukan di dada kanan, kepala belakang, dagu naik ke atas, dan di pundak, dengan besaran lubang bekas peluru bervariasi.
" Kalau jari kan itu lintasan peluru. Dengan arah tembakan yang berbeda dan luas lubang yang berbeda maka sudah pasti tidak satu, bisa dua, bisa tiga," kata Taufan, dikutip dari Merdeka.com, Kamis, 15 September 2022.
Kemungkinan adanya penembak ke tiga juga dilihat dari jumlah orang yang berada di lokasi kejadian. Saat kejadian, di lokasi ada Ferdy Sambo (FS), Bharada E (Richard Eliezer), Bripka Ricky (RR), Kuat Maruf (KM), Putri Candrawathi.
" Saya hanya bilang ada kemungkinan penembak ke tiga. Kalau kita bicara dua atau tiga, ya yang ada di situ siapa," jelasnya.
Oleh karena itu, Komnas HAM sangat berharap kepolisian mendalami hal itu secara lebih serius. Apalagi, keterangan para tersangka beberapa kali berubah.
Diketahui Bharada E mengaku menembak karena diperintah mantan Kadiv Propam, Ferdy Sambo. Sambo juga disebut ikut menembak. Sementara dari keterangan Sambo dia membantah dan mengaku hanya memberikan instruksi kepada Bharada E.
" Yang ada di situ kan FS, RE, RR. Tapi RR sudah membantah. Ada KM, tapi juga ada Putri. Itu kan keterangan, bukti pendukung enggak ada karena CCTV enggak ada. Maka kita kasih dorongan ke polisi untuk mendalami siapa yang sebenarnya menembak," imbuh Taufan.
Kasus pembunuhan Brigadir dilaporkan Komnas HAM sebagai extrajudicial killing atau pembunuhan di luar hukum. Di mana salah satu tindakan yang dilakukan adalah obstruction of justice atau perintangan penyidikan yang juga didalangi Sambo.
Tewasnya Brigadir J mencatat lima tersangka. Mereka adalah Irjen Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Bripka Ricky Rizal, Bharada E atau Richard Eliezer dan Kuat Maruf. Empat tersangka sudah ditahan, sementara Putri masih menunggu pemeriksaan selanjutnya.
Dream - Kuasa hukum Bripka Ricky Rizal alias Bripka RR, Erman Umar, angkat bicara soal adanya informasi 'rekening gendut' atas nama kliennya setelah insiden pembunuhan Brigadir J.
" Kalau masalah rekening, saya dengar itu bukan rekening pribadi (Bripka RR)," kata Erman Umar, kepada wartawan Selasa, 13 September 2022.
Erman mengatakan rekening tabungan atas nama Bripka RR tersebut dibuat oleh Putri Candrawathi, istri Ferdy Sambo.
Pembuatan rekening oleh Putri atas nama Bripka RR dikarenakan ajudan Ferdi Sambo tersebut mendapatkan tugas dan tanggung jawab untuk mengurus kebutuhan rumah tangga dari rumahnya di Magelang.
" Yang isi ibu Putri. Untuk kepentingan ADC, untuk kebutuhan anak di Magelang, untuk kebutuhan rumah tangga di Magelang," ujarnya.
Dari informasi, lanjut Erman, rekening tabungan atas nama Bripka RR sudah dibuat Putri sejak tahun 2021. Sementara kuasa penggunaan termasuk yang memegang kartu ATM dan pin m-banking dikendalikan sepenuhnya oleh Putri.
" Yang menggunakan ibu PC, bukan RR. Nanti kan ada rekening lain nanti dikirim sama bu PC. Nih ada kebutuhan berapa, si anu yang menyampaikan kebutuhan di Magelang bulan ini sekian. Nanti PC yang ngirim," tuturnya.
Meski begitu, Erman tidak mengetahui berapa jumlah pasti isi rekening tersebut. Yang pasti, mencapai ratusan juta.
" Gak tahu. Pokoknya ratusan Rp300 juta. 2021 itu diminta buka rekening setelah itu buka rekening ATM sama buku rekening sudah diserahkan kepada Bu PC," ungkapnya.
Sumber: merdeka.com
Advertisement
4 Komunitas Animasi di Indonesia, Berkarya Bareng Yuk!
Senayan Berbisik, Kursi Menteri Berayun: Menanti Keputusan Reshuffle yang Membentuk Arah Bangsa
Perusahaan di China Beri Bonus Pegawai yang Turun Berat Badan, Susut 0,5 Kg Dapat Rp1 Juta
Style Maskulin Lionel Messi Jinjing Tas Rp1 Miliar ke Kamp Latihan
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Konser Sejarah di GBK: Dewa 19 All Stars Satukan Legenda Rock Dunia dalam Panggung Penuh Magis
Desain Samsung Galaxy S26 Bocor, Isu Mirip iPhone 17 Pro Bikin Heboh Pecinta Gadget
Official Genas, Komunitas Dance dari Maluku yang `Tularkan` Goyang Asyik Tabola Bale
Selamatkan Kucing Uya Kuya Saat Aksi Penjarahan, Sherina Dipanggil Polisi
Rekam Jejak Profesional dan Birokrasi Purbaya Yudhi Sadewa, Menkeu Pengganti Sri Mulyani Indrawati