Fakta-Fakta Panji Gumilang Ditetapkan Tersangka Penistaan Agama, Terancam 10 Tahun Penjara (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Dream - Penyidik Bareskrim akhirnya menetapkan Panji Gumilang sebagai tersangka kasus penistaan agama setelah pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Al Zaytun tersebut menjalani pemeriksaan di Mabes Polri, Selasa 1 Agustus 2023.
Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri, Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro, mengatakan, proses penetapan tersangka berdasarkan hasil gelar perkara yang dilakukan oleh penyidik.
" Hasil dalam proses gelar perkara semua menyatakan sepakat untuk menaikkan Saudara PG menjadi tersangka," kata Djuhandhani.
Djuhandani menjelaskan, Polri masih memiliki waktu 1 x 24 jam untuk menentukan status penahanan terhadap Panji.
Panji Gumilang sempat meminta pemeriksaan berhenti usai dirinya ditetapkan sebagai tersangka. Untuk sementara Panji Gumilang akan ditempatkan di Rumah Tahanan (Rutan) Bareskrim Polri, Jakarta Selatan. Pemeriksaan akan kembali dilakukan siang nanti.
Djuhandani mengatakan Panji Gumilang dijerat pasal berlapis dengan ancaman hukuman 10 tahun penjara.
" Pasal yang dipersangkakan yaitu Pasal 14 ayat 1 UU Nomor 1 Tahun 1946 dan/atau Pasal 45a ayat 2 juncto Pasal 28 ayat 2 UU ITE dan/atau Pasal 156a KUHP. Ancamannya 10 tahun," ujarnya.
Dream - Pondok Pesantren Al Zaytun kembali menjadi sorotan usai mengundang aktivis Yahudi di acara perayaan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1445 Hijriah. Acara tersebut berlangsung salah satu aula di ponpes pimpinan Panji Gumilang tersebut.
Dalam video yang diunggah akun Instagram @fakta.indo, Panji Gumilang mengundang aktivis Yahudi bernama Monique Rijkers.
“ Panji Gumilang kembali bikin heboh karena mengundang aktivis yang berdarah Yahudi bernama Monique Rijkers dalam acara Peringatan 1 Muharam atau Suro 1445 H,” demikian keterangan unggahan tersebut.
Awalnya, pemandu acara Ponpes Al Zaytun memanggil Monique Rijkers untuk naik ke atas panggung memberikan sambutan.
“ Selanjutnya sambutan dari wartawati senior, aktivis keberagaman khususnya Yahudi, Ibu Monique Rijkers,” kata pemandu acara di Ponpes Al Zaytun.
Monique Rijkers kemudian naik ke panggung dan mengawali sambutannya dengan mengucap salam ‘Shalom’ untuk Ponpes Al Zaytun.
Ia kemudian mengucap salam damai untuk Panji Gumilang dan seluruh keluarga besar Al Zaytun.
“ Shalom untuk Al Zaytun, salam damai dari saya fakta Israel. Salam damai buat Syekh Panji Gumilang dan seluruh keluarga besar Al Zaytun,” kata Monique.
Dalam video, Monique terlihat mengenakan penutup kepala dan kaus putih bergambar Bintang Daud yang merupakan lambang bendera Israel.
" Terima kasih sudah mengundang saya ke sini, membolehkan saya datang menggunakan baju Bintang Daud," ucap Monique disambut tepuk tangan hadirin.
Hingga kini belum ada penjelasan resmi dari pimpinan Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang terkait alasannya mengundang aktivis Yahudi di acara perayaan Tahun Baru Islam 1 Muharaam 1445 Hijriah.
Advertisement
Waspada, Ini yang Terjadi Pada Tubuh saat Kamu Marah
Respons Tuntutan, DPR RI Siap Bahas RUU Perampasan Aset
5 Komunitas Parenting di Indonesia, Ada Mendongeng hingga MPASI
Banyak Pedagang Hengkang, Gubernur Pramono Gratiskan Sewa Kios 2 Bulan di Blok M Hub
Mahasiswa Makan Nasi Lele Sebungkus Berdua Saat Demo, Netizen: Makan Aja Telat, Masa Bakar Halte
Momen Haru Sopir Ojol Nangis dapat Orderan dari Singapura untuk Dibagikan
Siswa Belajar Online karena Demo, Saat Diminta Live Location Ada yang Sudah di Semeru
Cetak Sejarah Baru! 'Dynamite' BTS Jadi Lagu Asia Pertama Tembus 2 Miliar di Spotify dan YouTube
Komunitas Warga Indonesia di Amerika Tunjukkan Kepedulian Lewat `Amerika Bergerak`
Didanai Rp83 Miliar dari Google, ASEAN Foundation Cetak 550 Ribu Pasukan Pembasmi Penipuan Online