Fokus Lakukan Perbaikan Jalan Raya, Emil Dardak: Ini Menyangkut Nyawa

Reporter : Razdkanya Ramadhanty
Sabtu, 30 Januari 2021 14:35
Fokus Lakukan Perbaikan Jalan Raya, Emil Dardak: Ini Menyangkut Nyawa
Emil Dardak mengapresiasi kesigapan masyarakat sekitar yang aktif dalam menutup sementara lubang-lubang di jalan raya.

Dream - Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak menindaklanjuti laporan masyarakat terkait jalan yang rusak di sepajang ruas jalan Mojoagung-Peterongan Kabupaten Jombang, dengan melakukan pengecekan secara langsung didampingi oleh Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) VIII Kementerian PUPR.

“ Pemerintah pada masa pandemi ini berupaya menggunakan anggaran sebaik mungkin, salah satunya dengan melakukan refocusing anggaran, namun untuk anggaran perbaikan jalan seperti ini lebih baik mendapat prioritas karena menyangkut nyawa pengguna jalan,” jelas Emil

Wagub Jatim Emil Dardak mengapresiasi kesigapan masyarakat sekitar yang aktif dalam menutup sementara lubang-lubang tersebut.

1 dari 3 halaman

Penambalan Jalan Raya

Menurut Eko, masyarakat sekitar yang melakukan penambalan jalan sementara menjelaskan.

“ Hampir setiap hari ada kecelakaan sehingga jalan berlubang ini memang harus ditutup, saya takut ada yang jatuh lagi,” ujarnya.

Penambalan jalan raya

Wagub Jatim juga mengapresiasi kerja BBPJN yang telah melakukan gerak cepat dengan menyiapkan tim untuk perbaikan jalan ini.

“ Saya mendapat informasi dari BBPJN, ini sudah ada 7 tim yang dibagi untuk pengerjaan perbaikan jalan sepanjang Krian-Kertosono dan direncanakan untuk menambah tim untuk mempercepat penambalan lubang-lubang tersebut,” ungkap Emil.

2 dari 3 halaman

Penyebab Kerusakan Jalan

Sejalan dengan Wagub Jatim, Dewo Kepala Bidang Keterpaduan Infrastruktur Jalan BBPJN beri penjelasan.

" Dalam jangka pendek kami berusaha untuk menambal jalan terlebih dahulu menggunakan anggaran yang sudah dialokasikan kalau memang belum cukup kami coba untuk menambah alokasi anggarannya, sambil menunggu upaya rekontruksi jangka panjang yang direncanakan pada 2021-2023 ruas Krian-Kertosono," ungkapnya.

Kerusakan jalan ini banyak faktornya yang paling jelas karena jalan dilalui kendaraan yang melebih berat yang telah ditentukan.

Tak hanya itu, ternyata saluran irigasi tidak berjalan dengan baik dan memicu air menggenang yang bisa merusak jalan.

 

 

3 dari 3 halaman

Imbauan Untuk Pihak Perhubungan Darat

Emil Dardak

Isu tersebut membuat Emil Dardak terdorong untuk melakukan upaya intesif penuh perhubungan. Hal ini berguna untuk, menghidupkan kembali jembatan timbang guna mengatasi masih adanya kendaraan yang kelebihan beban.

" Kami berharap dari pihak perhubungan darat dapat mengintensifkan kembali jembatan timbang, saya kemarin sudah dengan informasinyan akan diaktifkan kembali,” tutupnya.

Beri Komentar