Ilustasi (Shutterstock.com)
Dream - Seorang pria yang sudah menikah di China dijatuhi hukuman lebih dari 11 tahun enam bulan penjara setelah ketahuan menipu 39 orang wanita. Aksi si playboy abal-abal ini membuatnya bisa mengantongi uang lebih dari US$78.400 atau setara Rp1,1 miliar.
Modus yang dilakukan pria ini terbilang sederhana tapi bisa membuat puluhan wanita tertipu. Dia hanya memasang foto dua pria tampan Korea dengan banyak identitas kepada para perempuan sasarannya.
He Gansheng (38) menipu para wanita yang sebagian besar berusia 20 tahunan dengan menyamar sebagai profesional yang menarik dan sukses seperti seorang dokter dan pengacara dari 2016 hingga 2020.
Pengadilan di provinsi Hubei China mengungkapkan kasus ini dalam sebuah artikel hukum yang diterbitkan secara online pada 1 September 2022.
Penipuannya baru terungkap ketika korban terakhirnya, berusia 22 tahun, menelepon polisi pada Mei 2020 setelah kehilangan semua tabungannya kepada He.
Tak satu pun dari para korban pernah bertemu langsung dengan He. Artikel tersebut menggambarkan He sebagai sosok, " berpenampilan biasa, pendek dengan tinggi 160cm, menikah dengan tiga anak dan menganggur" .
Menurut putusan yang diterbitkan di China Judgments Online, keputusan pengadilan terkemuka China, He yang tinggal di provinsi Hubei bersama istri dan anak-anaknya, juga dijatuhi denda senilai US$4.200 atau Rp64 juta pada April tahun lalu.
Korban-korbannya yang disebut sebagai pacar online-nya kehilangan mulai dari beberapa ribu hingga lebih dari Rp235 juta. Setelah dia mendapatkan kepercayaan meminjam uang yang dia katakan untuk membayar kembali pinjaman rumah, kartu kredit, dan pengeluaran lainnya.
Dia kemudian membuat berbagai alasan untuk menunda pembayaran dan ketika para wanita meminta uang mereka kembali, dia memblokir kontak mereka secara online.
Sebelum korban terakhirnya, tidak ada wanita yang melaporkan pencurian itu ke polisi. Korban terakhir meminta bantuan kerabatnya setelah meminjamkan semua tabungannya.
Identitas palsu yang dia gunakan diantaranya seorang dokter di Shanghai, seorang pengacara di Shenzhen, dan seorang mahasiswa PhD di Beijing, polisi kemudian menemukan.
Dia mengirim selfie palsu kepada para wanita menggunakan foto dua pria tampan dari Korea Selatan yang dia unduh dari internet.
Penipuan asmara menjadi semakin umum di China dalam beberapa tahun terakhir. Dalam kasus yang terungkap bulan lalu, seorang model fesyen yang sudah menikah ditangkap oleh polisi Shanghai karena diduga menipu 18 pria dengan uang lebih dari US$300.000 untuk mendanai gaya hidup mewahnya.
Pada satu titik, wanita berusia 29 tahun itu berkencan dengan lebih dari selusin pria secara bersamaan.
Sumber: South China Morning Post
Advertisement
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal
Universitas Udayana Buka Suara Terkait Dugaan Perundungan Timothy Anugerah
UU BUMN 2025 Perkuat Transparansi dan Efisiensi Tata Kelola, Tegas Anggia Erma Rini
Masa Tunggu Haji Dipercepat, dari 40 Tahun Jadi 26 Tahun
Viral Laundry Majapahit yang Bayarnya Hanya Rp2000
Azizah Salsha di Usia 22 Tahun: Keinginanku Adalah Mencari Ketenangan
Throwback Serunya Dream Day Ramadan Fest bersama Royale Parfume Series by SoKlin Hijab
Benarkah Gaji Pensiunan PNS Naik Bulan Ini? Begini Penjelasan Resminya!
Timnas Padel Indonesia Wanita Cetak Sejarah Lolos ke 8 Besar FIP Asia Cup 2025
Hore, PLN Berikan Diskon Tambah Daya Listrik 50% Hingga 30 Oktober 2025
Ada Mobil Listrik di Konser Remember November Vol.3 - Yokjakarta
75 Ucapan Hari Santri Nasional 2025 yang Penuh Makna dan Bisa Jadi Caption Media Sosial
4 Komunitas Seru di Depok, Membaca Hingga Pelestarian Budaya Lokal